Indeks Dolar AS mengalami penurunan tipis ke 99,1 pada hari Rabu, membalikkan sebagian dari kenaikan hari sebelumnya. Pergerakan ini mencerminkan reaksi investor terhadap sinyal campuran dari pasar tenaga kerja, menjelang laporan nonfarm payrolls yang sangat dinantikan pada hari Jumat. Menurut data ADP, lapangan kerja sektor swasta hanya meningkat sebanyak 37.000 pekerjaan pada bulan Mei, menandai tingkat perekrutan paling lambat sejak Maret 2023 dan jauh di bawah proyeksi 115.000. Sebaliknya, laporan JOLTs menunjukkan peningkatan tak terduga dalam lowongan pekerjaan, mencapai 7,39 juta pada bulan April, naik dari angka revisi Maret sebesar 7,2 juta, melebihi perkiraan 7,1 juta, sehingga menunjukkan ketahanan yang berkelanjutan di pasar tenaga kerja. Pejabat Federal Reserve umumnya menyatakan preferensi untuk mempertahankan suku bunga saat ini, dengan alasan ketidakpastian perdagangan, meskipun ada tekanan terus-menerus dari Presiden Trump untuk menerapkan pemotongan suku bunga. Selain itu, ketegangan perdagangan terus menjadi sorotan, karena tarif baru sebesar 50% pada impor baja dan aluminium secara resmi diberlakukan hari ini.