FX.co ★ Dolar Melemah karena Data Lemah Memicu Kekhawatiran Ekonomi

Indeks Dolar AS mengalami penurunan, mendekati 98,8 pada hari Rabu, semakin mendekati level terendah enam minggu pada hari Selasa di 98,6. Hal ini terjadi akibat data ekonomi yang lemah yang memicu kekhawatiran baru tentang prospek ekonomi AS. PMI jasa ISM terbaru menunjukkan bahwa sektor ini mengalami kontraksi pada bulan Mei untuk pertama kalinya dalam hampir setahun, terutama karena penurunan tajam dalam bisnis baru dan peningkatan biaya input, kemungkinan dipengaruhi oleh tarif baru. Selain itu, angka ADP menunjukkan bahwa lapangan kerja sektor swasta hanya meningkat sebesar 37.000 pada bulan Mei, tingkat paling lambat sejak Maret 2023 dan jauh di bawah perkiraan 115.000. Sebaliknya, laporan JOLTs yang dirilis pada hari Selasa mengungkapkan bahwa lowongan pekerjaan secara tak terduga naik menjadi 7,39 juta pada bulan April, melampaui proyeksi 7,1 juta. Pasar kini mengamati dengan seksama laporan nonfarm payrolls pada hari Jumat untuk mendapatkan wawasan lebih lanjut tentang potensi arah kebijakan Federal Reserve. Sementara Presiden Trump terus mendesak The Fed untuk menurunkan suku bunga, para pejabat sejauh ini menganjurkan sikap hati-hati di tengah ketidakpastian perdagangan yang meningkat.