Pada tanggal 6 Juni 2025, data terbaru dari Baker Hughes menunjukkan penurunan pada Total Rig Count di Amerika Serikat. Angka terkini menunjukkan 559 rig aktif, turun dari 563 pada periode sebelumnya. Penurunan ini menjadi perhatian banyak pihak mengingat indikator ini sering digunakan untuk menilai kesehatan dan aktivitas industri energi, khususnya minyak dan gas.
Total Rig Count yang menurun bisa mencerminkan beberapa hal, seperti perubahan dalam strategi pengeboran oleh perusahaan energi, penurunan permintaan bahan bakar fosil, atau pun transisi bertahap menuju sumber energi terbarukan. Dalam situasi ekonomi saat ini, pergeseran ini bisa berdampak pada berbagai sektor, dari tenaga kerja hingga kebijakan investasi perusahaan-perusahaan energi.
Analisis lebih lanjut diperlukan untuk memahami apakah penurunan ini menunjukkan tren jangka panjang atau hanya fluktuasi sementara. Namun, tetap penting bagi para pemangku kepentingan industri untuk terus memantau perkembangan ini agar dapat menyesuaikan strategi bisnis mereka dengan kondisi pasar yang dinamis.
