Pada hari Rabu, indeks Ibovespa turun sebesar 0,6%, jatuh di bawah angka 139.000 karena ketidakpastian global dan domestik mengurangi selera risiko. Investor merespons ancaman tarif baru dari Presiden AS Donald Trump, yang berpotensi memberlakukan bea 50% pada tembaga impor, bersama dengan pajak yang direncanakan pada semikonduktor, farmasi, dan produk dari negara-negara BRICS. Perkembangan ini mempengaruhi sentimen global dan berdampak pada saham-saham terkait komoditas seperti Vale dan Petrobras. Pelaku pasar juga memperhatikan dengan seksama risalah dari Federal Reserve, yang mungkin memberikan wawasan tentang keputusan suku bunga AS di masa depan. Di dalam negeri, fokus tertuju pada sidang kongres Presiden bank sentral Galípolo, di mana para pemangku kepentingan sangat menginginkan kejelasan tentang arah kebijakan moneter. Sementara itu, ketegangan politik berlanjut setelah Mahkamah Agung menangguhkan kenaikan pajak IOF pemerintah dan pemungutan suara Kongres untuk membatalkannya, ketidakpastian membayangi strategi fiskal. Di sisi korporasi, saham Magazine Luiza turun sebesar 0,4%, Embraer turun 1%, dan Petrobras mengalami penurunan 1%, sedangkan saham Marfrig naik lebih dari 2%, Azul naik lebih dari 1%, dan Azevedo ON melonjak hampir 4%.