Pasar properti Inggris menunjukkan stagnasi dengan RICS House Price Balance tetap berada di -7% pada bulan Juni 2025, sama seperti bulan sebelumnya. Data yang diperbarui pada 9 Juli 2025 ini mengonfirmasi periode pertumbuhan harga rumah yang terhenti di tengah-tengah penurunan ekonomi yang mempengaruhi negara tersebut.
Stabilitas indikator ini menunjukkan bahwa tekanan pada pasar perumahan masih berlanjut, mencerminkan keterbatasan daya beli konsumen dan ketidakpastian ekonomi. Pemilik rumah dan potensial pembeli kini menghadapi tantangan baru, terutama dengan ketersediaan rumah yang terbatas dan suku bunga pinjaman yang tinggi, yang berpengaruh signifikan pada keputusan pembelian properti.
Sementara para analis pasar tetap memperhatikan indikator selanjutnya untuk mencari tanda-tanda perubahan, situasi ini memicu kekhawatiran tentang dampaknya terhadap ekonomi secara keseluruhan, dimana sektor properti tidak hanya menjadi salah satu penggerak, tetapi juga indikator kesehatan ekonomi di Inggris.