WASHINGTON - Data terbaru dari Komisi Perdagangan Berjangka Komoditi (CFTC) AS menunjukkan adanya peningkatan dalam posisi beli bersih minyak mentah. Pada 1 Agustus 2025, indikator ini menghentikan laju pada angka 156.0K, naik dari periode sebelumnya yang mencapai 153.3K.
Peningkatan ini mengindikasikan adanya optimisme di pasar terhadap harga minyak mentah pada masa mendatang. Pelaku pasar dan spekulator tampaknya lebih aktif membeli kontrak berjangka minyak, mencerminkan harapan pulihnya permintaan global atau faktor-faktor lain yang mendukung kenaikan harga minyak.
Laporan indikator ini sangat penting dalam menganalisis tren pasar minyak global, mengingat Amerika Serikat memainkan peran kunci dalam pasokan dan permintaan energi dunia. Dengan angka terbaru ini, pelaku pasar akan terus memantau perkembangan dan kebijakan yang dapat mempengaruhi pergerakan harga minyak ke depannya.