Di tengah berbagai upaya pemulihan ekonomi, Kuwait mencatat peningkatan dalam pasokan uang M2 untuk bulan Juni 2025. Data terbaru, yang diperbarui pada 3 Agustus 2025, menunjukkan bahwa indikator pasokan uang M2 di negara Teluk ini mencapai 4,69%. Angka ini mengalami kenaikan dibandingkan dengan periode sebelumnya di bulan Mei, yang tercatat sebesar 4,18%.
M2, yang mencakup uang beredar dan simpanan jangka pendek, mencerminkan likuiditas yang tersedia dalam perekonomian. Kenaikan ini bisa menjadi indikasi meningkatnya aktivitas ekonomi dan kepercayaan pasar. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, pertumbuhan tahun-ke-tahun ini adalah tanda bahwa ekonomi Kuwait mungkin berada dalam jalur pemulihan setelah berbagai tantangan, termasuk fluktuasi harga minyak dan dampak dari pandemi global.
Para analis keuangan akan terus memantau perkembangan indikator ini, mengingat peran vitalnya dalam strategi kebijakan moneter dan pertumbuhan ekonomi Kuwait. Peningkatan pasokan uang yang stabil sering dianggap sebagai sinyal positif bagi perekonomian, mendorong investasi dan konsumsi yang pada gilirannya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.
