Imbal hasil obligasi pemerintah Afrika Selatan bertenor 10 tahun telah menurun lebih jauh, turun di bawah 8,60%—tingkat yang tidak terlihat sejak Februari 2021. Perubahan ini menyoroti daya tarik negara tersebut yang semakin meningkat bagi investor, didorong oleh dinamika ekonomi dan fiskal yang lebih baik. Menteri Keuangan Enoch Godongwana menyampaikan anggaran yang optimis dan kredibel, menekankan dedikasi pemerintah terhadap disiplin fiskal dan reformasi ekonomi. Selain itu, pengenalan target inflasi baru sebesar 3% bertujuan untuk menstabilkan harga pada tingkat yang lebih rendah, sehingga meningkatkan kredibilitas kebijakan moneter. Langkah ini juga membuka jalan bagi penurunan suku bunga, mendukung pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan. Selain itu, Godongwana menekankan pentingnya reformasi struktural yang berkelanjutan, dengan meluncurkan inisiatif infrastruktur dan investasi yang luas. Aset Afrika Selatan telah menunjukkan kinerja yang kuat tahun ini, didorong oleh kemajuan dalam konsolidasi fiskal, stabilitas pemerintahan, dan perbaikan struktural seperti pasokan listrik yang lebih andal dan peningkatan investasi infrastruktur.