Pada tanggal 19 November 2025, Asosiasi Informasi Energi (EIA) Amerika Serikat melaporkan penurunan tajam dalam angka pengolahan minyak mentah mingguan di kilang-kilang di negara tersebut. Data terbaru menunjukkan pengolahan hanya mencapai 0,259 juta barel, jauh menurun dari periode sebelumnya yang mencapai 0,717 juta barel.
Perbandingan dari minggu ke minggu ini menunjukkan penurunan signifikan yang dapat mempengaruhi industri energi dan pasar minyak mentah global. Angka pengolahan minyak mentah merupakan indikator penting yang mencerminkan kemampuan kilang dalam mengolah minyak menjadi produk jadi seperti bensin dan solar.
Penurunan ini bisa menandakan berbagai faktor, termasuk pemeliharaan kilang yang tidak terduga, penurunan permintaan akibat kondisi ekonomi, atau masalah logistik dalam distribusi. Pasar global dan pelaku industri diharapkan akan terus memantau situasi ini, untuk menilai dampaknya lebih lanjut terhadap harga minyak dan pasokan produk minyak olahan di Amerika Serikat dan dunia.