FX.co ★ Wilayah-wilayah yang paling diperebutkan di dunia

Tibet Selatan

Tibet Selatan atau Tawang telah menjadi batu sandungan dalam hubungan Tiongkok-India. Kedua negara ini telah memperebutkan wilayah Tawang selama bertahun-tahun lamanya. Tawang memiliki nilai strategis yang merupakan pusat dari agama Budha Tibet dan memiliki hubungan budaya, linguistik dan etnik yang erat dengan Tibet.

Wilayah ini terletak di barat laut kota modern Arunachal Pradesh di India. Namun, Tiongkok mengklaimnya sebagai bagian dari kota yang setara dengan prefektur Nyingchi dan Shannan di tenggara Daerah Otonomi Tibet. Polemik seputar wilayah ini dimulai dengan garis perbatasan McMahon Line yang dibuat antara Tiongkok dan India pada tahun 1914.

Gibraltar

Gibraltar adalah wilayah seberang laut seluas 7 km persegi di selatan Semenanjung Iberia. Sejak lama wilayah ini memegang peran yang sangat penting dan nilainya semakin meningkat saat Kanal Suez dibuka pada tahun 1869. Spanyol dan Inggris telah membahas status resmi Gibraltar selama berabad-abad. Berbagai pakta perdamaian yang ditandatangani oleh kedua negara tidak memperbaiki situasi. Otoritas Spanyol sesekali menutup konsulat mereka dan membatasi pergerakan antara Gibraltar dan Spanyol. Selain itu, mereka mengumumkan blokade ekonomi Gibraltar.

Di pertengahan abad ke-20, Ratu Elizabeth II memberikan status otonomi kepada Gibraltar dan mengizinkan wilayah tersebut untuk meloloskan sebuah Undang-undang. Saat referendum, rakyat Gibraltar memutuskan untuk tetap di bawah kedaulatan Inggris. Kini, terdapat pangkalan angkatan laut NATO di Gibraltar.

Hala'ib Triangle

Hala'ib Triangle terletak di perbatasan Mesir-Sudan dan terbentang seluas 20.580 km persegi. Wilayah yang terletak pada 22nd parallel memiliki nilai berharga karena cadangan minyak melimpah yang terpusat di area tersebut. Sebagian besar area Taman Nasional Gabal Elba terletak di Hala'ib Triangle.

Konflik antara Kairo dan Khartoum pecah saat Kairo memindahkan dua pulau ke Riyadh. Selain itu pada awal 2019, Mesir mengumumkan tender internasional untuk eksplorasi dan produksi minyak dan gas di area Halayeb dan Shalateen. Kemudian, Kementerian Luar Negeri Sudan menyerahkan surat protes kepada duta besar Mesir di Khartoum.

Hala'ib terhubung dekat dengan wilayah Afrika, Bir Tawil. Namun, baik Mesir maupun Sudan tidak tertarik dengan area tersebut. Wilayah ini tidak berpenghuni dan tidak menyimpan air bersih. Pada peta, Bir Tawil berbentuk seperti segi empat terbalik.

Golan Heights

The Golan Heights adalah plato volkanik yang terbentang sekitar 1800 km persegi. Wilayah ini terletak di selatan Suriah dan utara Israel di ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut. Sejak Israel menduduki Suriah pada 1967, masyarakat internasional tidak mengakui kedaulatan Israel di wilayah Golan Heights.

Selain letaknya yang strategis secara militer, Golan Heights adalah sumber air minum yang penting untuk rakyat Israel. Terdapat beberapa cadangan alam pada wilayah plato dan tanahnya sangat subur. Selain itu, pada 2015, ladang minyak baru yang mengandung lebih dari 1 miliar barel ditemukan di area tersebut.

Saat ini, Golan Heights mencakup wilayah di bawah pengawasan Suriah, tanah yang diduduki oleh Israel dan kamp UN Disengagement Observer Force yang mencatat jumlah angkatan bersenjata yang diperbolehkan di kawasan tersebut.

Yerusalem Timur

Yerusalem Timur telah diduduki oleh Israel sejak tahun 1967. Resolusi Dewan Keamanan PBB belum menunjukkan potensi rekonsiliasi antara Israel dan Palestina.

Terdapat beberapa tempat suci, seperti Gereja Makam Kudus, Bukit Bait, Mesjid Al-Aqsa pada wilayah yang diduduki oleh Israel. Oleh karena itu, pernyataan ceroboh apapun yang dikeluarkan oleh politisi asing memicu eskalasi ketegangan di wilayah ini.

Taiwan

Taiwan bersama dengan sejumlah pulau perbatasan lainnya telah dikuasai oleh Tiongkok. Namun, ada masanya ketika pulau tersebut diduduki oleh Jepang, Belanda dan Spanyol. Konflik ini dimulai pada tahun 1940an. Saat itu, Chiang Kai-shek berkuasa di pulau tersebut. Setelah Perang Sipil, ia menjadi begitu berkuasa hingga ia menyetarakan dirinya dengan Mao Zedong.

Di satu sisi, Taiwan adalah bagian dari Republik Tiongkok. Namun, negara tersebut tidak diakui secara resmi. Di sisi lain, Taiwan adalah sebuah provinsi di Republik Rakyat Tiongkok meskipun tidak pernah berada di bawah kuasa RRT.

Sudan Selatan

Bahkan negara-negara berdaulat sekalipun terkadang menjadi wilayah sengketa. Sudan Selatan yang menjadi negara merdeka pada 2011, tetap berselisih dengan Sudan terkait dengan cadangan minyak yang besar di Abyei Area.

Selain itu, konflik beragama adalah alasan lain perpecahan dua negara yang sebelumnya bersatu ini. Sementara populasi Sudan utara didominasi oleh etnik Arab dan Afrika, yang menganut agama Islam, Sudan Selatan mempraktikkan agama tradisional Afrika.

Kepulauan Falkland

Kepulauan Falkland tidak hanya menjadi titik navigasi yang penting di Selat Magellan dan Cape Horn namun juga merupakan sumber minyak sebesar 60 miliar barel dan 9 triliun meter kubik gas alam. Beberapa perusahaan minyak Inggris telah mengeksplorasi dan memproduksi minyak dari Ocean Guardian, sebuah anjungan minyak semi-submersible sejak Februari 2010. Setelahnya, babak baru ketegangan hubungan antara London dan Buenos Aires dimulai.

Rakyat Kepulauan Falkland memilih tetap menjadi warga British Overseas Territories meskipun jarak yang jauh dari Kerajaan Inggris.

Namun, hasil referendum tidaklah cukup untuk Argentina. Negara tersebut terus menantang kekuasaan Inggris di Kepulauan Malvinas (bahasa Spanyol untuk Kepulauan Falkland).

Kepulauan Kuril

Perebutan Kepulauan Kuril antara Rusia dan Jepang dimulai pada akhir Perang Dunia II. Sengketa yang belum terselesaikan hingga hari ini menyebabkan ketegangan di kawasan Asia Pasifik. Namun, selama beberapa tahun terakhir, konflik ini digantikan oleh konflik Crimea.

Pada akhir Maret 2019, Moskow mengadakan tahap baru pembahasan perdamaian dengan Jepang yang menunjukkan ketegangan antara Moskow dan Tokyo berada pada titik tertingginya.

Para petinggi Rusia beberapa kali menekankan bahwa mereka tidak menganggap isu perbatasan dengan Jepang sebagai sengketa wilayah. Dimana, Jepang berupaya menemukan kesempatan untuk mengingatkan Rusia mengenai kepentingannya. Negosiasi pada masalah ini dilakukan pada KTT G20 di Jepang pada Juni 2019.

Kepulauan Senkaku

Perebutan Kepulauan Senkaku antara Tiongkok dan Jepang dimulai pada tahun 1970-an saat sejumlah besar sumber daya mineral ditemukan di wilayah mereka. Baru-baru ini, Taiwan juga mengklaim wilayah kepulauan ini.

Jepang menambahkan Kepulauan Senkaku pada 1895 karena berstatus terra nulla (‘pulau tanpa pemilik’). Kepulauan tersebut mencakup 8 pulau dengan total area sekitar 6 km persegi. Kepulauan ini dikenal dalam bahasa Tiongkok sebagai Kepulauan Diaoyu yang berarti "tempat memancing". Pemerintah Tiongkok yakin bahwa kepemilikan Jepang terhadap kepulauan tersebut tidaklah sah.

Pada September 2012, kapal patroli Tiongkok memasuki wilayah perairan sengketa di sekitar pulau tersebut. Ini dianggap sebagai tindakan provokatif terbesar oleh pemerintah Tiongkok yang membuat perjanjian perdamaian tidak mungkin dicapai saat itu.

Kashmir

Konflik Kashmir dimulai pada tahun 1947 dan berlangsung hingga hari ini. Konflik menyebabkan bentrokan berdarah dan perang sipil.

Wilayah Kashmir modern dibagi menjadi empat wilayah. Mereka adalah Azad Kashmir (dikuasai oleh Pakistan), wilayah utara diduduki oleh Pakistan selama Perang Indo-pakistan pertama, negara bagian otonomi India Jammu dan Kashmir, dan Aksai Chin (area perbatasan sengketa antara Tiongkok dan India). Pada peta, wilayah-wilayah ini dipisahkan oleh garis titik-titik yang menandakan perpecahan pasca-penjajahan di kawasan tersebut.

Rockall

Rockall di Samudera Atlantik berada di atas dasar laut sebuah gunung berapi yang telah punah yang mencakup area seluas 570 meter persegi. Tidak ada sumber air bersih di wilayah ini. Hewan berjenis moluska dan burung laut adalah satu-satunya penduduk Rockall.

Namun, empat negara memperebutkan wilayah Rockall. Mereka adalah Inggris, Irlandia, Denmark dan Islandia. Negara-negara ini memperebutkan hak untuk mengeksplorasi sumber daya mineral minyak dan gas yang kaya, serta hasil lautnya.