FX.co ★ Atraksi bawah laut yang mencengangkan
Atraksi bawah laut yang mencengangkan
Neptune Memorial Reef, A S
Awalnya, karang dimaksudkan untuk menjadi prototipe Kota Atlantis yang Hilang. Namun, kreatornya berubah pikiran pada tahap awal proyek. Sebaliknya, mereka memutuskan untuk membangun columbarium bawah air pertama di dunia. Columbarium adalah tempat peristirahatan bagi jenazah yang dikremasi. Namun, berbeda dari columbarium tradisional, abu yang dikremasi disimpan di lemari besi yang berat tetapi tidak di dalam guci. Karang ini terletak di dekat pantai Florida, dengan luas lebih dari 4.000 kilometer persegi dan merupakan struktur bawah air buatan manusia dan terumbu buatan terbesar yang pernah ada. Lusinan patung dan tiang megah dipasang di sana
Underwater City Shi Chen, Tiongkok
Kota Shi Chen didirikan hampir 1.500 tahun yang lalu. Di pertengahan abad lalu, banjir sengaja dibuat untuk menciptakan danau buatan dan pembangkit listrik tenaga air. Namun, didorong oleh rasa ingin tahu, penyelam melakukan upaya pertama untuk memeriksa reruntuhan bawah air. Sejak itu, Shi Chang menjadi objek wisata yang populer. Pada awal 2000-an, objek wisata itu berubah menjadi kiblat bagi para penyelam. Setiap tahun, banyak turis bawah laut turun ke kedalaman 28 meter untuk melihat kota kuno dan objek arsitekturnya yang unik.
Neptune and Seven Sons, Denmark
Banyak turis menganggap patung Putri Duyung, tokoh utama dalam dongeng Hans Christian Andersen, sebagai daya tarik utama kota Kopenhagen. Namun, sedikit orang yang tahu bahwa ini bukan satu-satunya patung bertema laut. Di jantung kota, ada patung bawah air lainnya - Neptune and Seven Sons - yang terletak di salah satu kanal. Patung itu didasarkan pada legenda kuno, yang pernah menginspirasi pendongeng Denmark. Dengan demikian, patung ini merupakan interpretasi lain dari legenda terkenal yang bercerita mengenai cinta penghuni laut dan manusia.
Yonaguni Monument, Jepang
Hampir 40 tahun lalu, penyelam menemukan struktur bebatuan bawah laut unik yang mirip seperti piramida di dekat pesisir pantai Pulau Yonaguni. Ilmuwan belum mencapai kesepakatan mengenai asal usul objek yang tidak biasa ini. Sementara sebagian pakar percaya bahwa ini adalah monolit berundak buatan manusia, sebagian lainnya berpendapat bahwa itu terbentuk secara alami. Apapun kebenarannya, Monumen Yonaguni sangat populer di kalangan wisatawan bawah laut dari seluruh dunia saat ini.
Ocean Atlas, Bahamas
Ocean Atlas yang terletak di Bahama, secara resmi diakui sebagai patung bawah air terbesar di dunia. Beratnya sekitar 60 ton dan tingginya hampir 6 meter. Karya seni tersebut berbentuk seorang gadis Bahama lokal yang membawa beban lautan di atas. Patung tersebut juga melambangkan tanggung jawab bersama semua orang yang harus berupaya untuk mencegah dampak lingkungan yang merusak. Patung itu direkayasa oleh arsitek Inggris Jason Taylor, yang menciptakan taman patung bawah laut pertama di Grenada, serta museum bawah air MUSA pertama di Karibia.
MUSA Underwater Museum of Art, Meksiko
Saat ini, museum ini dianggap sebagai daya tarik utama pantai Karibia Meksiko. Museum ini dibangun oleh pematung Inggris Jason Taylor di dekat kota resor Cancun pada tahun 2010. Koleksi patung bawah airnya berkembang secara bertahap sejak saat itu. Museum menampilkan lebih dari 500 patung seukuran aslinya yang dibuat oleh seniman yang berbeda. Hampir 750.000 wisatawan mengunjunginya setiap tahun, rekor mutlak di antara semua objek bawah air.
Christ of Abyss, Italia
Christ of the Abyss ditempatkan di perairan Liguria Riviera pada tahun 1954. Terbuat dari perunggu padat, patung setinggi 2,5 m ini diciptakan oleh Guido Galletti, yang terinspirasi oleh instruktur selam Italia Duilio Marcante. Guido Galletti ingin mengabadikan memori rekannya yang meninggal di tempat ini beberapa tahun sebelumnya. Seiring waktu, monumen yang menggambarkan Kristus dengan tangan terangkat dengan gerakan memohon menjadi simbol penyelam di seluruh dunia. Saat ini, salinan persis patung ini berada di berbagai belahan dunia.