FX.co ★ Apa yang akan terjadi pada tahun 2024? Elon Musk telah memperkirakan!

Resesi berakhir?

Baru-baru ini, Elon Musk menegaskan bahwa perekonomian global sedang mengalami salah satu penurunan terpanjang sejak krisis keuangan tahun 2008. Pengusaha tersebut mengatakan bahwa perlambatan ini dapat mencapai titik terendahnya pada musim semi tahun 2024. Menariknya, sebagai investor berbakat, ia menganggap bahwa kelesuan yang berkepanjangan seperti ini tidak berbahaya bagi pasar keuangan, karena hal ini akan menyingkirkan pemain lemah.

Partai Republik akan menang

Pemilihan umum presiden AS akan berlangsung pada tahun 2024. Elon Musk berpendapat kemungkinan besar kemenangan akan berpihak pada Partai Republik. Menariknya, miliarder tersebut bertaruh pada Donald Trump, meski mantan Presiden AS tersebut kini menghadapi beberapa tuntutan pidana. Elon Musk juga menjelaskan bahwa Ron DeSantis, Gubernur Florida saat ini, juga memiliki peluang besar memenangkan pemilu jika dia memutuskan untuk mencalonkan diri melawan Joe Biden.

SpaceX menjadi perusahaan monopoli

Berdasarkan perkiraan Elon Musk, mulai tahun depan, perusahaan SpaceX miliknya akan bertanggung jawab untuk mengirimkan lebih dari 90% seluruh muatan ke orbit. CEO SpaceX meyakini setelah keberhasilan peluncuran roket Starship baru, pangsa SpaceX di bidang ini akan mencapai hampir 100%. Dia juga menyebutkan bahwa peluncuran pertama Starship dengan beberapa muatan dijadwalkan pada paruh pertama tahun 2024.

Optimus akan beroperasi di fasilitas Tesla

Pada awal musim gugur, Tesla mengakui kemajuan signifikan dalam pelatihan robot humanoid Optimus. Terkait hal tersebut, Elon Musk berjanji bahwa android akan dimasukkan ke dalam produksi di pabrik pembuatan mobilnya dalam waktu dekat. Robot Optimus bertenaga penuh pertama diperkirakan akan diluncurkan pada akhir tahun ini. Oleh karena itu, era yang benar-benar baru dapat dimulai bagi Tesla pada awal tahun depan.

Popularitas robotaksi

Elon Musk juga memperkirakan produksi robotaksis oleh Tesla akan berjalan lancar tahun depan. Ia menyatakan, mobil self-driving yang tidak dilengkapi roda kemudi dan pedal akan menjadi bagian terbesar dari seluruh kendaraan elektronik yang diproduksi perusahaannya. Selain itu, CEO Tesla menyatakan bahwa tarif taksi yang dikenakan robotaxis akan jauh lebih rendah dibandingkan tarif kereta bawah tanah. Oleh karena itu, pengusaha tersebut meyakini masyarakat akan mengapresiasi keunggulan robotaksi yang membuat transportasi jenis ini lebih terjangkau masyarakat.