FX.co ★ Tujuh stasiun metro paling mengesankan
Tujuh stasiun metro paling mengesankan
Formosa Boulevard
Stasiun ini terletak di Kaohsiung, Taiwan. Dibuka pada tahun 2008, stasiun ini langsung menarik perhatian dengan desainnya yang menakjubkan. Hal yang paling menarik dari stasiun ini adalah salah satu instalasi kaca terbesar di dunia, berbentuk seperti kubah raksasa yang ditempatkan tepat di atas peron. Komposisinya terdiri dari mosaik yang dibuat dari ribuan panel kaca, yang disusun menjadi jendela kaca patri warna-warni. Para penumpang dapat melihat penggambaran dari empat elemen: air, tanah, api, dan udara.
Kungsträdgården
Stasiun ini berada di jantung ibu kota Swedia. Bangunan ini muncul pada peta metro Stockholm pada tahun 1977 dan tetap menjadi spot wisata populer. This station is in the heart of the Swedish capital. Kungsträdgården seringkali disebut galeri seni bawah tanah karena dekorasinya yang unik. Dinding stasiun dihiasi dengan mosaik, lukisan dinding, dan instalasi seni yang menggambarkan beberapa elemen dari taman di dekatnya dengan nama yang sama, termasuk tanaman hijau, air mancur, dan patung.
Westfriedhof
Dibuka pada tahun 1998 di Munich, Jerman, stasiun ini adalah salah satu titik utama jalur metro U1 kota tersebut dan menjadi objek wisata yang populer. Westfriedhof memiliki desain minimalis namun mencolok. Fitur yang paling menonjol adalah lampu-lampu besar seukuran roda mobil, yang digantung di langit-langit stasiun. Lampu-lampu ini menyinari peron dengan cahaya yang lembut namun terang, yang berubah warna dari kuning menjadi ungu.
Toledo
Dibuka pada tahun 2012 di Naples, Italia, stasiun metro ini dinilai sebagai salah satu stasiun terindah di Eropa. Fitur utamanya adalah penggunaan pencahayaan untuk menciptakan ilusi seperti masuk ke bawah permukaan air. Dinding dan langit-langitnya dilapisi dengan mosaik yang memantulkan kilau berwarna biru, sehingga memberikan kesan seperti berada di dasar laut. Selain itu, stasiun ini dihiasi dengan berbagai patung dan karya seni bertema, yang membuatnya lebih dari sekedar pusat transit - lebih seperti galeri seni.
Olaias
Terletak di Lisbon, Portugal, stasiun metro ini dibuka pada tahun 1998. Dikenal akan desainnya yang berani dan penuh warna, membuat stasiun ini menonjol di antara stasiun lainnya. Interior Olaias dihiasi dengan struktur logam besar dan kaca patri warna-warni, sehingga menciptakan permainan warna dan cahaya. Stasiun ini juga menampilkan objek seni dan patung yang mengagumkan, menambah ekspresif dan dinamisme yang unik pada rancangan arsitekturnya.
Khalid Bin Al Waleed
Stasiun ini berada di Dubai, UEA, dan menjadi salah satu stasiun paling mencolok di kota berkat desainnya yang unik. Dibuka pada tahun 2009 sebagai bagian dari fase pertama sistem metro Dubai, desain stasiun ini mengikuti gaya high-tech modern, yang memadukan unsur-unsur seni Islam tradisional. Interiornya menampilkan mosaik berwarna cerah, langit-langit berpola rumit, dan panel kaca.
Bockenheimer Warte
Stasiun metro ini terletak di Frankfurt, Jerman. Dibuka pada tahun 1986 dan sejak itu menjadi pusat transportasi utama di kota. Bockenheimer Warte terkenal karena desainnya yang tidak biasa. Pintu masuknya berbentuk seperti kereta metro yang meledak, sehingga memberikan kesan bahwa keretanya keluar dari bawah tanah. Elemen arsitektur ini tidak hanya menarik perhatian penumpang dan wisatawan tapi juga membuat stasiun ini salah satu yang paling terkenal di dunia.