FX.co ★ Lima negara teratas untuk pertambangan bitcoin
Lima negara teratas untuk pertambangan bitcoin
China
Untuk saat ini, China adalah negara yang paling cocok untuk pertambangan kriptokurensi #1. Menurut perkiraan para ahli, lebih dari 60% jumlah total bitcoin ditambang di negara ini. Namun, situasinya mungkin berubah dalam waktu dekat, karena People's Bank of China berniat untuk mengurangi konsumsi energi berlebihan yang disebabkan oleh para penambang. Akibatnya, pelaku pasar kriptokurensi perlu menemukan tempat alternatif untuk pertambangan dan mengalir ke negara lainnya.
Kanada
Beberapa ahli mengatakan bahwa Kanada mempunya prospek yang bagus untuk menjadi lahan pertambangan, dan mereka tidak keberatan meski negara ini merupakan pemula dalam industri kriptokurensi. Kanada bagus untuk pertambangan karena Kanada mempunyai energi yang murah, suhu rendah, dan internet berkecepatan tinggi.
Islandia
Islandia juga merupakan wilayah yang menarik bagi para penambang. Di sini, suhu selalu rendah dan energi panas bumi cukup murah. Beberapa ahli bahkan menjuluki Islandia sebagai surga bagi para penambang.
Rusia
Rusia juga berada dalam daftar negara yang paling sesuai untuk pernambangan. Energi Rusia merupakan salah satu yang termurah di dunia. Selain itu, bahan yang relatif murni seperti gas, bahan bakar nuklir, dan air digunakan untuk memproduksinya. Para penambang dapat memanfaatkan kondisi tersebut untuk pertambangan kriptokurensi, yang ditawarkan oleh otoritas Rusia.
Georgia
Georgia merupakan yang terakhir dalam daftar negara dengan kondisi paling menguntungkan untuk pertambangan. Pihak otoritas Georgia bekerja sama dengan raksasa industri BitFury. Pertambangan kripto perusahaan ini diperhitungkan sebagai yang paling maju. Energi yang murah dan pajak rendah membuat Georgia sebagai salah satu negara paling menjanjikan untuk pertambangan aset digital.