FX.co ★ Lima perusahaan yang menggunakan kriptokurensi Ripple
Lima perusahaan yang menggunakan kriptokurensi Ripple
Saat ini, para ahli mencatat bahwa peningkatan popularitas dari kriptokurensi Ripple dan token XRP berdasarkan pada hal tersebut. Mata uang digital ini secara meyakinkan memimpin pasar aktif kripto. Kapitalisasi pasar dari Ripple mencapai $150 miliar. Institusi keuangan terbesar di dunia menggunakan kriptokurensi ini. Para ahli memperhatikan lima diantaranya.
American Express dan Banco Santander Northfoto
Dua pertama, American Express dan Banco Santander asal Spanyol, saling berkaitan karena mereka bekerja sama untuk menguji blockchain Ripple pada pembayaran lintas batas dunia nyata. Para ahli percaya bahwa kemitraan ini memberi blockchain Ripple kesempatan untuk menunjukkan apa yang dapat dilakukannya ketika diskalakan.
MoneyGram International
Bulan lalu, Ripple dan jasa pengiriman uang MoneyGram International mengumumkan bahwa mereka akan menguji teknologi Ripple. Diperkirakan bahwa hal ini akan mempercepat penyelesaian transfer dan menurunkan biaya transaksi. Mengingat bahwa kemampuan Ripple untuk memproses hingga 1.500 transaksi per detik mengalahkan rekan kriptokurensi yang lebih besar. Dan biaya transaksi hanya senilai sepesekian sen.
Deloitte Rob Bayer
Deloitte merupakan perusahaan akuntansi raksasa. Perusahaan tersebut berada diantara perusahaan pertama yang memberikan peluang pada teknologi blockchain Ripple. Dua tahun lalu, Deloitte mengungkapkan sebuah proyek yang berencana akan mengintegrasikan blockchain Ripple dan Temenos Core Banking Software, yang terdiri dari 1.000 institusi keuangan digunakan diseluruh dunia.
SBI Holdings
Para ahli percaya bahwa tidak ada satu perusahaan nama merek yang lebih banyak memanfaatkan kesuksesan Ripple daripada SBI Holdings, divisi jasa keuangan SBI Group. Ini adalah perusahaan sekuritas online terbesar di Jepang, dengan lebih dari 4 juta rekening broker. Diharapkan langkah ini akan memberikan kesempatan sempurna bagi XRP Ripple untuk dipamerkan kepada pembeli aset digital individu di Jepang dan klien institusional. SBI Holdings mengumumkan sebelumnya bahwa akan menguji teknologi blockchain Ripple sebagai sarana untuk mempercepat transfer uang antara bank Korea Selatan dan Jepang.