FX.co ★ 5 Buku Teraneh di Dunia

Buku selalu menjadi gudang kebijaksanaan dan pengetahuan bagi kemanusiaan. Pada zaman kuno, buku diperlakukan dengan sangat hati-hati. Sebagian besar disebabkan oleh proses manufaktur yang panjang dan desain yang mahal. Saat ini, perangkat elektronik menggantikan edisi cetakan, tetapi ada buku langka yang berhak disebut sebagai karya seni.

Buku Panggang Well Done

Para ilustrator asal Kroasia dari agensi kreatif Bruketa & Zinic menciptakan sebuah buku kuliner yang tidak biasa yang disebut WellDone. Keunikannya adalah cetakan ini dapat dipanggang di oven! Teks WellDone ditulis dengan tinta yang tidak peka terhadap panas. Buku ini bisa dibaca hanya setelah dipanggang dalam kertas timah. Anda harus meletakkan buku ini di oven selama 25 menit pada suhu 100 derajat Celcius. Setelah dipanggang, resep kuliner berbagai hidangan lezat muncul di halaman buku.

Book Pahatan oleh Brian Dettmer

Seniman asal Amerika, Brian Dettmer, menunjukkan pendekatan baru terhadap buku dengan memahat patung-patung yang tidak biasa dari halaman kertas. Dengan bantuan pisau bedah, pinset dan gunting, sang penulis menciptakan karya seni avant-garde yang unik. Dia dianggap sebagai pencipta genre baru, seni pahat buku. Tak satu pun dari para peniru sejauh ini berhasil melampaui karya Dettmer.

Edisi Kertas Wikipedia

Edisi yang tidak biasa dari Wikipedia yang terkenal di dunia ini dapat dibaca dalam bentuk kertas. Sebuah buku besar dan sangat tebal direpresentasikan oleh sebuah portal ensiklopedis untuk semua pecinta buku cetakan. Karya ini dibentuk oleh desainer Inggris Rob Matthews. Dia merilis volume yang terdiri dari 5.000 halaman, berisikan beberapa puluh ribu artikel yang paling banyak dikunjungi di Wikipedia berbahasa Inggris. Lebar tulang belakang buku adalah 322 cm, dan beratnya mencapai 8 kg.

Ilustrasi buku tiga dimensi oleh Benjamin Lacombe

Ilustrator Prancis Lacombe terkenal akan gaya desain buku Gothic-nya. Dia memilih untuk menggambarkan para penulis karya klasik. Popularitas terbesar didapat oleh seniman ini berkat ilustrasi tiga dimensinya untuk karya-karya seperti "Pinocchio" oleh Carlo Collodi, "Alice in Wonderland" oleh Lewis Carroll dan "Madame Butterfly" oleh Giacomo Puccini. Di antara gambar-gambar tebal ini terdapat sayap berkibar Madame Butterfly, setumpuk kartu yang melayang ke Alice atau Bulan di antara awan, yang tampak hidup dan memukau imajinasi.

Koleksi puisi karya Alexander Pushkin pada kelopak-kelopak bunga mawar

Artis asal Omsk, Rusia, bernama Anatoly Konenko, yang mengkhususkan diri dalam produksi buku miniatur, membentuk koleksi puisi karya Alexander Pushkin pada kelopak bunga mawar. Teks karya-karya penyair Rusia yang terkenal di dunia ini dicetak pada 37 halaman-kelopak dari format 30x32 mm dengan bantuan mesin cetak miniatur. Kelopak-kelopaknya dirawat dengan campuran kimia khusus yang dapat memastikan keamanan buku yang tidak biasa dan rapuh ini.