Loan to Deposit Ratio (LDR): Apa Itu dan Mengapa Penting? Loan to Deposit Ratio (LDR) adalah rasio yang digunakan oleh bank untuk mengukur sejauh mana bank menggunakan dana simpanan nasabah untuk memberikan pinjaman kepada pihak lain. Rasio ini merupakan salah satu indikator yang penting dalam menilai kesehatan keuangan sebuah bank. Pentingnya LDR LDR memiliki beberapa fungsi dan kegunaan penting dalam dunia perbankan, antara lain: 1. Pengukuran Likuiditas Bank: LDR membantu dalam menilai sejauh mana bank memiliki likuiditas yang cukup untuk memenuhi kewajibannya, terutama dalam mengembalikan dana simpanan nasabah saat diperlukan. 2. Pengendalian Risiko: LDR yang tinggi bisa menandakan bahwa bank memiliki risiko yang lebih tinggi dalam mengalokasikan dana, sehingga perlu diwaspadai. Sebaliknya, LDR yang rendah menunjukkan bahwa bank memiliki cadangan likuiditas yang cukup. 3. Strategi Bisnis: Bank dengan LDR yang tinggi cenderung agresif dalam memberikan pinjaman untuk meningkatkan pendapatan, sementara bank dengan LDR yang rendah mungkin lebih konservatif dalam strategi pemberian pinjaman. Kesimpulan Loan to Deposit Ratio (LDR) adalah alat ukur penting yang digunakan dalam analisis kesehatan keuangan sebuah bank. Meskipun LDR bukan satu-satunya indikator yang harus diperhatikan, namun rasio ini memberikan gambaran awal mengenai likuiditas, risiko, dan strategi bisnis bank. Oleh karena itu, LDR menjadi acuan penting bagi pihak regulator, investor, dan nasabah dalam menilai kinerja dan kestabilan sebuah bank.