Emas menembus dengan tajam dan mencapai level tinggi baru di 2,070.40 dalam sesi siang Amerika. harga komoditas melanjutkan kenaikan mereka dan WTI mencapai level tinggi baru di 130,50.
Harga emas berkonsolidasi disekitar level 2.040 seiring Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah memperkenalkan sanksi baru terhadap Rusia ditengah invasi terbaru ke Ukraina.
XAU/USD dalam fase koreksi dari level tinggi 2.070. Pada grafik 1 jam, sebuah pola segitiga simetris telah dibentuk. Sebuah penembusan diatas segitiga ini bisa melanjutkan pergerakan bullishnya menuju +1/8 Murray di 2.062 dan hingga +2/8 Murray di 2.150.
21 SMA (2,027) telah berubah menjadi support dinamis. Kenaikan disekitar level ini bisa menawarkan peluang untuk buy back emas dalam beberapa jam. Dalam jangka pendek, emas kemungkinan akan mencapai ketinggian sepanjang waktu dari 2.150
Dalam jangka pendek, harga emas overbought. Indikator eagle telah mencapai 95 poin yang merupakan tanda dari koreksi teknikal yang akan segera terjadi. Dalam beberapa jam, itu bisa menembus SMA 21 di 2.027 dan mempercepat penurunan menuju EMA 200 di 1.953.
Volatilitas emas sangat jelas. Setelah mencapai 2.070, itu membuat koreksi dari 4.700 pips kurang dari satu jam, yang artinya harga berubah 47 dolar.
Dibawah kondisi normal, kisaran pergerakan ini memerlukan beberapa hari bahkan minggu, karena ketidakpastian dari pasar terkait invasi Rusia. Emas adalah aset yang paling volatil setelah minyak. Untuk alasan ini, kita harus sangat berhati-hati ketika berinvestasi.
Rencana trading kita adalah membeli diatas 2.027 dengan target di 2.062. Penutupan diatas 2.070 pada grafik harian, itu bisa mencapai 2.150. Sebaliknya, jual dibawah 2.025 dengan target pada level psikolofis dari 2.000 dan hingga 200 EMA di 1.953.
