Nilai dolar AS melemah di pasar mata uang sebelum dirilisnya data terbaru mengenai ketenagakerjaan, sementara itu, pasar saham global dan komoditas sedang berkonsolidasi karena menunggu pendorong positif baru yang penting.
Sebelumnya, telah berulangkali disebutkan bahwa situasi pada pasar mata uang sepenuhnya terkait dengan aoa yang terjadi di pasar keuangan lainnya. Pertama kami mempertimbangkan aksi jual di pasar utang, terutama di Amerika Serikat, yang telah menimbulkan kekhawatiran akan adanya peningkatan imbal hasil obligasi pemerintah yang dapat menyebabkan arus kas dari pasar saham ke pasar obkigasi, dan semua kekhawatiran itu sepertinya akan terjadi dinegara tersebut ditengah-tengah pertumbuhan inflasi yang ekstrim. Kekhawatiran ini membantu memperkuat posisi dollar AS dan tidak membiarkannya jatuh lebih jauh terhadap mata uang utama di tengah tingkat moneter Fed yang sangat lunak dan kebijakan fiskal Kementrian Keuangan.
Namun, tindakan dari Ketua Fed, Jerome Powell, dan jaminan yang ia berikan bahwa para regulator akan benar-benar dapat memanaskan perekonomian demi terjadinya pemulihan, menstabilkan pasar utangm dan pada kenyataannya semua pasar lainnya - saham, komoditas, dan mata uang. Oleh karena itu, para investor kini sepenuhnya fokus pada publikasi data ketenagakerjaan penting di AS minggu ini.
Hari ini, sejumlah pekerjaan baru dari perusahaan ADP akan dirilis. Menurut perkiraan yang diberikan, terdapat sekitar 177,000 pekerjaan baru di sektor non-pertanian pada bulan Februari, yang lebih besar bila dibandingkan dengan bulan Januari, yaitu sebesar 174,000. Angka tersebut cukup besar, tetapi sulit untuk memprediksi akan seperti apa reaksi di pasar. Di tengah gelombang data yang lemah sebelumnya, para investor secara aktif menjual dolar dan membeli saham, mereka percaya bahwa kelemahan pasar tenaga kerja akan mendorong Kongres untuk meningkatkan proses persetujuan insentif baru sebesar $ 1.9 triliun. Dan dikarenakan Majelis Rendah telah membuat keputusan yang positif, maka sekarang Senat akan memegang kendali.
Kami percaya bahwa nilai ketenagakerjaan yang lemah baik dari ADP dan Departemen Tenaga Kerja akan mendorong senator untuk menyetujui paket bantuan ini. Namun, tidak jelas bagaimana pasar akan beraksi, karena perhatian pasar saat ini sedang tertuji para risiko perubahan prospektif dalam tingkat moneter Fed, karena kemungkinan tinggi dari pertumbuhan inflasi yang kuat di Amerika Serikat.
Secara keseluruhan, dapat kita asumsikan bahwa banyak hal yang akan bergantung pada berbagai faktor, yaitu potensi pertumbuhan hasil Treasury AS, langkah-langkah stimulus baru sebesar $ 1.9 triliun, vaksinasi aktif dari populasi AS, dan proses umum pemulihan dalam aktivitas bisnis dan produksi. Secara umum, sulit untuk mengatakan apa sebenarnya yang akan terjadi di pasar. Indeks saham yang sangat dinamis, pasangan mata uang di mana dolar AS ada, dan pasar komoditas dengan jelas menunjukkan hal ini.
Prakiraan hari ini:
Pasangan EUR/USD diperdagangkan di atas level 1.2075. Jika turun di bawah angka tersebut, harga mungkin akan turun secara lokal menuju 1.1960.
Di sisi lain, harga emas telah mencapai level 1740.00. Kegagalan menembus level ini akan memungkinkan harga untuk membuat pembalikan dan melanjutkan pergerakan ke bawah ke 1705.00, dan kemudian menuju 1685.85.
