Untuk membuka posisi long pada EUR/USD, diperlukan:
Jumat lalu, ada sinyal untuk membuka posisi long dengan ekspektasi koreksi naik, yang sudah lama tidak ada di pasar. Amati grafik 5 menit dan bahas apa yang terjadi. Terlihat jelas bagaimana false breakout di area 1.1669 menghasilkan sinyal untuk membuka posisi long pada pasangan. Setelah itu, terjadi peningkatan di area resistance di 1.1702, tempat saya merekomendasikan take profit. Akibatnya, pergerakan naik meninggalkan sekitar 30 poin - hampir semua volatilitas intraday pasangan.
Hari ini, ada sejumlah laporan aktivitas di sektor manufaktur dan jasa di negara-negara zona Euro. Tidak mungkin indikator akan menyimpang secara serius dari nilai awal, tetapi perlu memperhatikan laporan - hal ini dapat menunjukkan keadaan ekonomi dengan musim gugur berikutnya di masa pandemi virus Corona akan datang. Di sesi Asia hari ini, bulls telah muncul, setelah mencapai terobosan resistance di 1.1699. Tugas awal mereka adalah melindungi level ini. Hanya pembentukan false breakout di sana yang dapat menciptakan sinyal bagus untuk membuka posisi long sebagai kelanjutan koreksi naik pasangan ini. Tugas yang lebih penting adalah terobosan dan uji reversal dari atas ke bawah pada level 1.1740, yang juga menciptakan sinyal untuk membeli Euro dengan tujuan untuk pulih ke 1.1769, tempat saya merekomendasikan untuk take profit. Target berikutnya adalah area 1.1799. Jika EUR/USD jatuh pada paruh pertama hari dan aktif di area 1.1699, saya sarankan untuk menunda posisi long dan menunggu pembaruan pada terendah di 1.1666, yang juga bertindak sebagai batas bawah pada saluran horisontal saat ini. Dimungkinkan untuk membeli EUR/USD segera setelah rebound dari support 1.1628, mengandalkan koreksi naik 15-20 poin dalam hari ini.
Untuk membuka posisi short pada EUR/USD, diperlukan:
Bears, meskipun mereka menjaga pasar di bawah kendali mereka, menghadapi risiko akan adanya masalah. Data yang bagus untuk kawasan Euro dapat menyebabkan kenaikan Euro yang lebih tajam. Tugas awal bears adalah mendapatkan kembali kendali 1.1699. Hanya terobosan dan uji reversal pada kisaran ini yang akan mengembalikan tekanan ke pasangan ini dan menghasilkan sinyal untuk menjual Euro, mengandalkan pembaruan pada terendah minggu lalu di 1.1666. Target berikutnya adalah area 1.1628, tetapi seseorang hampir tidak dapat mengandalkan pergerakan turun yang begitu kuat hari ini. Jika terjadi koreksi ke atas lebih lanjut selama sesi Eropa, hanya pembentukan false breakout di level 1.1740 yang dapat menciptakan sinyal pertama untuk membuka posisi short dengan harapan memulihkan pasar bear. Jika EUR/USD tumbuh dan bears tidak aktif di 1.1740, yang terbaik adalah menunda penjualan sampai pengujian resistance yang lebih besar di 1.1769. Saya sarankan menjual pasangan segera pada rebound mengandalkan koreksi ke bawah 15-20 poin hanya dari tertinggi seperti 1.1799.
Dalam laporan Commitment of Traders (COT) untuk 10 Agustus, ada peningkatan yang jelas dalam minat trader di pasar, karena posisi long dan short meningkat, tetapi posisi short ternyata lebih banyak, yang menyebabkan penurunan delta positif. Pekan lalu, banyak trader fokus pada indeks harga konsumen Amerika Serikat, yang telah melemah setelah mencatat tingkat pertumbuhan dan sejalan dengan perkiraan ekonom. Hal ini sangat mempengaruhi keinginan para trader untuk membeli Dolar AS dalam mengantisipasi perubahan kebijakan moneter bank yang akan segera terjadi. Mengingat lonjakan inflasi ini, Federal Reserve diperkirakan akan memperlambat perubahan dalam program pembelian obligasi yang banyak investor andalkan di awal September tahun ini. Dengan demikian, ini akan melemahkan posisi Dolar. Tetapi, Anda tidak boleh berpikir bahwa dengan latar belakang ini, Euro akan naik tajam. Kurangnya tolok ukur karena varian baru virus Corona Delta dan reaksi ekonomi Eropa yang tidak dapat dipahami terhadapnya - semua ini akan memaksa ECB untuk terus mematuhi sikap wait-and-see dan mempertahankan kebijakan yang merangsang di level saat ini, dan ini berdampak negatif pada Euro. Oleh karena itu, yang tersisa hanyalah melihat lonjakan kecil volatilitas dalam sehari - setidaknya keadaan pasar ini akan terus sampai musim gugur tahun ini. Laporan COT menunjukkan bahwa posisi long non-komersial naik dari 199.067 menjadi 212.809, sementara posisi short non-komersial melonjak dari 161.060 menjadi 178.952. Pada akhir minggu, total posisi net non-komersial turun dari 38.007 ke level 33.857. Harga penutupan mingguan juga turun dari 1.1874 ke 1.1736.
Sinyal indikator:
Trading dilakukan di atas moving average 30 dan 50, yang menunjukkan pembentukan koreksi ke atas pada pasangan.
Moving averages
Catatan: Periode dan harga moving average dipertimbangkan oleh penulis pada grafik per jam H1 dan berbeda dari definisi umum moving average harian klasik pada grafik D1 harian.
Bollinger Bands
Jika Euro jatuh, support akan diberikan oleh batas bawah di 1.1666.
Deskripsi indikator
- Moving average (moving average, menentukan tren saat ini dengan smoothing out volatilitas dan noise). Periode 50. Ditandai dengan warna kuning di grafik.
- Moving Average (moving average menentukan tren saat ini dengan smoothing out volatilitas dan noise). Periode 30. Ditandai dengan warna hijau di grafik.
- Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence — moving average convergence/divergence) Quick EMA periode 12. Slow EMA periode 26. SMA periode 9.
- Bollinger Bands (Bollinger Bands). Periode 20.
- Trader non-komersial adalah spekulan, seperti trader individual, hedge funds dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu.
- Posisi long non-komersial merepresentasikan total posisi long terbuka pada trader non-komersial.
- Posisi short non-komersial merepresentasikan total posisi short terbuka pada trader non-komersial.
- Total posisi net non-komersial adalah perbedaan antara posisi short dan long pada trader non-komersial.
