Pertemuan darurat Fed AS pada hari Senin tidak mengarah pada tindakan tak terduga, yang sedikit ditakuti investor. Masalah kondisi pasar kredit tengah dipertimbangkan dan prospeknya dinilai kembali sehubungan dengan kenaikan suku bunga yang diperkirakan pada bulan Maret. Probabilitas bahwa Fed akan segera menaikkan suku bunga sebesar 0,5% pada pertemuan berikutnya telah turun menjadi 33%, yang seharusnya bisa menenangkan pasar.
Sementara itu, pejabat Fed terus melakukan intervensi verbal. Presiden Fed St. Louis, James Bullard, mengulangi seruannya di CNBC agar Fed menaikkan discount rate sebesar 100 poin basis pada bulan Juli. Esther George, kepala Fed Kansas, juga menegaskan kembali bahwa Fed harus menaikkan suku bunga di luar pertemuan yang dijadwalkan dan mulai menjual obligasi dari portofolionya. Pidato ini mendukung latar belakang hawkish keseluruhan pada Dolar AS, meskipun investor tidak terburu-buru untuk membelinya berdasarkan laporan CFTC minggu lalu.
Emas berjangka April berada di level tertinggi tiga bulan, sementara minyak naik di atas $96 per barel untuk pertama kalinya sejak 2014. Semua ini menunjukkan kelemahan Dolar AS, yang saat ini sebagian besar didukung oleh retorika pejabat Fed dan eskalasi buatan pada ketegangan geopolitik.
NZD/USD
Alasan RBNZ tidak terburu-buru dengan suku bunga menjadi sedikit lebih jelas, meskipun ada rekor kenaikan inflasi. Dapat diingat bahwa enam bulan yang lalu, tampaknya RBNZ akan berada di depan bank sentral lain dalam hal rate normalisasi. Namun, ini tidak terjadi. Minggu ini, Stats NZ menerbitkan data Indeks Harga Rumah Tangga (HLPI) untuk kuartal keempat. Data ini mirip dengan Indeks Harga Konsumen (IHK), tetapi HLPI memberikan informasi rinci tentang bagaimana kenaikan biaya hidup mempengaruhi rumah tangga yang berbeda. Di sini, terlihat bahwa telah terjadi peningkatan yang signifikan dalam biaya hidup di semua rumah tangga dalam beberapa tahun terakhir.
Total biaya hidup di kuartal ke-4 naik 5,2%, sedikit lebih rendah dari inflasi (+5,9%), tetapi jelas bahwa jika RBNZ mulai menaikkan suku bunga dalam upaya untuk mengurangi tekanan inflasi yang meningkat, maka rumah tangga yang sangat berhutang akan mengalami masalah penutupan biaya yang signifikan.
Data harga pangan, sewa, dan rumah akan dirilis pekan ini. Jika ada kenaikan yang stabil, maka RBNZ tidak punya pilihan selain menaikkan suku bunga, tetapi jika pertumbuhan melambat, maka akan mengurangi ekspektasi pasar terhadap suku bunga. Bagaimanapun, dapat diasumsikan bahwa tidak ada lagi pertumbuhan yang melebihi imbal hasil dan permintaan untuk aset Selandia Baru akan tetap rendah, yang tidak termasuk pertumbuhan permintaan NZD yang kuat.
Pasar berjangka tidak berubah. Posisi net short di NZD turun 87 juta selama minggu pelaporan, melaporkan penurunan hingga -689 juta. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada pembelian dari investor karena estimasi harga tidak naik.
Seperti yang telah diperkirakan pekan lalu, Dolar Selandia Baru bertahan di atas local low 0,6520 tetapi tidak mendapat alasan untuk naik juga. Pullback ke atas mungkin terjadi. Resistance terdekat adalah 0,6810/20, tetapi kemungkinan besar akan melanjutkan trading dalam kisaran tersebut.
AUD/USD
Dolar Australia terus berada di bawah tekanan meskipun ada kenaikan harga komoditas. Laporan CFTC menunjukkan bahwa posisi net short tidak turun selama seminggu terakhir tetapi bahkan meningkat sebesar 436 juta, yaitu menjadi -6,127 miliar. Ini adalah bearish yang kuat. Harga settlement menunjukkan tanda-tanda pertama dari akhir penurunan, yang memberikan kesempatan untuk pullback korektif.
Mengingat pemulihan ekonomi yang lebih cepat dari perkiraan, maka perkiraan kenaikan suku bunga bergeser ke akhir 2022, merupakan faktor bullish yang lemah untuk Dolar Australia yang tidak akan menyelesaikan apa pun sendiri. Ketidakpastian yang tinggi tetap ada, dan laju normalisasi RBA akan tertinggal di belakang Fed.
Dolar Australia terus diperdagangkan lebih dekat ke tengah channel bearish. Probabilitas penembusan level support 0,70 dan pergerakan lebih lanjut ke 0,6760/70 tetap tinggi, yang saat ini merupakan skenario yang paling mungkin. Kemungkinan koreksi ke atas dibatasi oleh zona 0,7290/0,7300 dan logis untuk menggunakan upaya pertumbuhan untuk penjualan.
