Naiknya harga komoditas, yang dipicu oleh situasi geopolitik di Ukraina, akan semakin mendorong inflasi di Kanada, dengan tingkat keseluruhan sekarang memuncak di atas 6%, memaksa bank sentral untuk menaikkan suku bunga lebih agresif. Tingkat inflasi Kanada sudah jauh di atas 5,1% yang diperkirakan Bank of Canada untuk kuartal pertama di bulan Januari, menekankan bahwa akan ada jalan yang sulit untuk mengurangi kenaikan harga ke target inflasi 2%.
Bank sentral harus menyeimbangkan upaya untuk mengendalikan kenaikan harga dengan risiko bahwa kenaikan level utang hipotek dapat membuat ekonomi Kanada lebih sensitif terhadap kenaikan suku bunga daripada sebelum pandemi virus Corona.
Beberapa investor khawatir jika Bank of Canada memperketat kebijakan moneternya terlalu cepat, hal itu dapat mengganggu ekspansi ekonominya.
Menurut survei para ekonom di lima lembaga keuangan dan perusahaan konsultan terkemuka, jelas bahwa sebagian besar mengharapkan Bank of Canada untuk menaikkan biaya pinjaman empat hingga lima kali pada tahun 2022, meningkatkan discount rate hingga 1,25% atau 1,5% pada akhir tahun.
Scotiabank memperkirakan bahwa discount rate dapat mencapai 2,5% pada akhir tahun.
Data inflasi terbaru Kanada yang dirilis pada hari Rabu mengejutkan di sisi positif dengan indeks harga konsumen mencapai tertinggi baru 30 tahun di angka 5,7% pada bulan Februari. Lonjakan ini didorong oleh pertumbuhan berbasis luas di semua sektor.
Para ekonom memperkirakan bahwa tingkat inflasi puncak saat ini dapat berlangsung selama beberapa bulan dan perkiraan akhir tahun mereka berkisar dari 3,3% hingga 5,8%. Perkiraan Bank of Canada di Januari adalah bahwa inflasi pada kuartal keempat berada di 3%.
Bulan ini, bank sentral menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam tiga tahun menjadi 0,5% dari 0,25%. Tiff Macklem, Gubernur Bank of Canada, menyatakan bahwa kenaikan suku bunga akan semakin terjadi dan menambahkan bahwa kenaikan tersebut setidaknya mencapai setengah persen.
Pertemuan keputusan suku bunga berikutnya akan diadakan pada 13 April. Sudah hampir 22 tahun sejak Kanada menaikkan suku bunga sebesar 50 poin basis.
Situasi geopolitik di Ukraina telah merusak rantai pasokan di seluruh dunia, menyebabkan kenaikan harga banyak komoditas utama. Rusia adalah salah satu produsen energi terbesar di dunia, sementara Rusia dan Ukraina termasuk pengekspor biji-bijian utama.
Kenaikan harga minyak dari akhir Februari dengan sendirinya akan menambah sekitar tiga perempat poin persentase pada indeks harga konsumen Kanada.
Bank sentral Kanada, seperti bank di mana pun, perlu mempertimbangkan kemungkinan bahwa lingkungan geopolitik dapat menurunkan aktivitas perekonomian global serta menyeimbangkan tekanan inflasi akibat kekurangan pasokan.
