Bank Sentral Eropa diperkirakan akan mengakhiri program pembelian obligasi berskala besarnya dalam tiga minggu, langkah penting dalam memerangi rekor inflasi. Mereka juga menyiapkan kenaikan pertama suku bunga dalam lebih dari satu dekade, yang akan dimulai bulan depan dan pada musim gugur jika inflasi memicu pengetatan kebijakan moneter.
Hari ini tidak ada statistik yang dijadwalkan rilis di zona euro, sehingga pasar akan menunggu sesi perdagangan AS. Laporan produksi industri di Italia tidak begitu diminati, namun pidato Presiden ECB, Christine Lagarde, akan menentukan. Data CPO AS juga akan menentukan arah pasangan ini, di mana, jika inflasi meningkat, permintaan dolar akan melonjak. Namun, jika inflasi turun, selera risiko akan kembali. Laporan ekspektasi dan sentimen konsumen dari University of Michigan tidak akan lagi diminati setelah rilis angka CPI bulan Mei.
Untuk posisi long:
Beli euro saat harga mencapai 1.0655 (garis hijau di chart) dan take profit di harga 1.0702 (garis hijau yang lebih tebal di chart). Meskipun rally cukup tidak mungkin terbentuk hari ini, para trader bearish mungkin menutup beberapa posisi, yang akan menyebabkan sedikit koreksi. Namun ingat, saat membeli, garis MACD harus di atas nol atau mulai naik dari sana. Pembelian juga dimungkinkan di level 1.0616, namun garis MACD harus di area oversold karena hanya itu yang akan membalikkan pasar ke level 1.0655 dan 1.0702.
Untuk posisi short:
Jual euro saat harga mencapai 1.0616 (garis merah dichart) dan take profit di harga 1.0565. Tekanan akan kembali setelah AS merilis data perekonomiannya. Namun ingat, saat menjual, garis MACD harus di bawah nol atau mulai bergerak turun dari sana. Euro juga bisa dijual di level 1.0655, namun garis MACD harus di area overbought karena hanya itu yang akan membalikkan pasar ke level 1.0616 dan 1.0565.
Apa yang ada di chart:
Garis tipis hijau adalah level penting di mana Anda dapat menempatkan posisi long dalam pasangan EUR/USD.
Garis tebal hijau adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke atas level ini.
Garis tipis merah adalah level di mana Anda dapat menempatkan posisi short dalam pasangan EUR/USD.
Garis tebal merah adalah harga target, karena harga tidak mungkin bergerak ke bawah level ini.
Garis MACD - saat memasuki pasar, zona jenuh beli dan jenuh jual menjadi panduan penting.
Catatan: Trader pemula perlu sangat berhati-hati saat membuat keputusan untuk memasuki pasar. Sebelum rilis laporan-laporan penting, lebih baik menjauh dari pasar guna menghindari perangkap fluktuasi tajam dalam kurs. Jika Anda memutuskan untuk melakukan trading selama rilis berita, maka selalu tempatkan stop order guna meminimalisir kerugian. Tanpa penempatan stop order, Anda dapat kehilangan seluruh deposit Anda dengan cepat, terutama jika Anda tidak menerapkan pengelolaan uang dan melakukan trading dalam volume besar.
Dan ingat, agar trading Anda sukses, rencana trading harus jelas. Keputusan trading yang spontan berdasarkan situasi pasar terkini merupakan cara termudah untuk kehilangan uang bagi trader intraday.