Mata uang tunggal telah mendekati paritas, dan ini tidak ada kaitannya dengan penilaian ketiga PDB zona euro pada kuartal kedua, yang ternyata sedikit lebih baik dari sebelumnya, yang menunjukkan perlambatan pertumbuhan ekonomi dari 5,4% menjadi 3,9%. Berdasarkan data terbaru, tingkat pertumbuhan melambat hanya menjadi 4,1%. Jadi Eropa sedikit lebih jauh dari resesi daripada yang diperkirakan sebelumnya. Akan tetapi, euro tidak segera mulai naik setelah rilis data, namun hanya setelah beberapa jam. Hal ini terjadi di tengah meningkatnya kepercayaan bahwa Bank Sentral Eropa akan menaikkan suku bunga tingkat pembiayaan kembali sebesar 75 basis poin hari ini. Sangat jelas bahwa ini merupakan kekuatan pendorong utama dan acara utama pekan ini. Yang lebih penting dari ini adalah pertemuan dewan Komite Pasar Terbuka Federal yang akan datang. Fakta menaikkan tingkat pembiayaan kembali, meskipun ini akan menyebabkan pertumbuhan lebih lanjut pada mata uang tunggal, adalah tidak kuat. Ya, dan tidak lama. Faktanya, yang jauh lebih penting adalah apa yang akan dikatakan Presiden ECB, Christine Lagarde, selama konferensi pers berikutnya. Jika Lagarde mengumumkan pengetatan kebijakan moneter yang lebih signifikan, maka pertumbuhan euro akan cukup serius dan berkepanjangan. Jika tidak, semuanya akan kembali normal dengan cukup cepat, dan mata uang tunggal akan kembali turun di bawah paritas.
Perubahan PDB (Eropa):
Pasangan mata uang EURUSD mencoba untuk menembus nilai kendali 0,9900 selama tiga hari berturut-turut, namun para pelaku pasar gagal untuk menetap di bawahnya pada periode harian. Akibatnya, terdapat lambungan harga, yang menyebabkan pergerakan terbalik menuju level paritas.
Instrumen teknikal RSI H4 naik di atas 60 karena tahap pullback. Ini merupakan indikator tertinggi sejak 12 Agustus. Dalam kasus pertumbuhan lebih lanjut dalam nilai euro, mungkin terdapat overheating prematur dari posisi beli. Pada saat yang sama, RSI D1 bergerak dalam area lebih rendah dari indikator, yang sesuai dengan tren penurunan dalam jangka menengah.
Garis MA yang bergerak dalam Alligator H4 memiliki persimpangan utama satu sama lain. Sinyal ini muncul karena momentum harga yang tajam selama sehari terakhir. Dalam hal ini, ini menunjukkan perlambatan dalam siklus penurunan. Garis indikator Alligator D1 diarahkan ke bawah, yang sesuai dengan arah tren utama.
Ekspektasi dan prospek
Terlepas dari kemungkinan overheating posisi beli dalam periode jangka pendek, spekulan masih dapat menaikkan euro karena hasil pertemuan ECB. Dalam hal ini, pergerakan harga lokal di atas 1,0050 tidak dikecualikan.
Dalam pekerjaan ini, perlu dipertimbangjan bahwa hype spekulatif bukanlah dasar untuk pergerakan harga yang stabil. Jika terjadi sedikit perubahan dalam mood spekulator, konsolidasi massal posisi beli dimungkinkan, yang akan menyebabkan pergerakan harga terbalik.
Analisis indikator komprehensif pada periode jangka pendek dan intraday menunjukkan sinyal naik, karena tahap rollback dari nilai 0,9900. Dalam jangka menengah, instrumen teknikal, seperti sebelumnya, difokuskan pada tren penurunan.
