Data inflasi AS untuk bulan Mei menunjukkan penurunan yang tidak terlihat dalam dua tahun terakhir, meningkatkan kemungkinan jeda terkait kenaikan suku bunga.
CME FedWatch Tool menyatakan bahwa mereka melihat peluang 91,9% Federal Reserve akan mengumumkan jeda pada pertemuan FOMC saat ini, terutama karena IHK AS meningkat hanya 0,1% m/m dan bertahan di 4% y/y. Namun, IHK inti, yang tidak termasuk biaya makanan dan energi, menunjukkan hasil yang berbeda, naik sebesar 0,4% m/m dan 5,3% y/y. Laporan tersebut juga mencatat bahwa pendapatan per jam rata-rata, disesuaikan dengan inflasi, meningkat sebesar 0,3% m/m dan tumbuh sebesar 0,2% y/y.
Belum lama ini, inflasi keseluruhan melebihi inflasi inti. Oleh karena itu, indikator inflasi terbaru mengguncang pasar keuangan. Indeks AS ditutup dengan kenaikan moderat, sementara Dolar kehilangan nilainya, turun 0,346%, hampir mencapai level indeks 103.
Analis dan ekonom sepakat bahwa suku bunga akan tetap tidak berubah pada pertemuan FOMC bulan Juni. Namun, para anggota akan menetapkan syarat bahwa suku bunga dapat dinaikkan lagi pada pertemuan bulan Juli.
CME FedWatch Tool menyatakan peluang 62,5% atas kenaikan suku bunga 0,25% pada bulan Juli, kemungkinan jeda 33%, dan kemungkinan 4,5% atas kenaikan suku bunga 0,50%.
