Kemarin, pasangan ini membentuk beberapa sinyal masuk. Mari kita lihat apa yang terjadi di chart 5 menit. Dalam ulasan pagi saya, saya menyebutkan level 1.0748 sebagai kemungkinan titik masuk. Meskipun harga naik ke level ini dan membentuk false breakout, hanya sedikit trader yang ingin menjual euro. Mengingat bahwa pasangan ini tidak mengembangkan pergerakan turun yang pesat setelah divergensi setelah pengujian ulang titik tertinggi harian, saya membuat keputusan untuk keluar dari pasar. Pada sore hari, meningkatnya kehadiran di level 1.0748 dan false breakout level tersebut menciptakan titik masuk yang bagus untuk menjual euro. Akibatnya, pasangan ini turun lebih dari 30 pip.
Laporan COT
Sebelum membahas prospek masa depan EUR/USD, mari kita tinjau perkembangan pasar berjangka dan perubahan Commitments of Trader (COT). Laporan COT tanggal 31 Oktober menunjukkan penurunan posisi long dan short. Posisi ini terjadi menjelang pertemuan penting Federal Reserve AS, di mana regulator memutuskan untuk mempertahankan kebijakannya. Namun, melemahnya data pasar tenaga kerja AS, yang mengisyartakan kurang kuatnya pertumbuhan lapangan kerja baru, kemungkinan besar akan menyebabkan penyesuaian kekuatan yang lebih signifikan, yang sayangnya belum tercermin dalam laporan ini. Statistik seperti ini memperkuat gagasan di kalangan investor bahwa The Fed tidak akan lagi menaikkan suku bunganya dan kebijakan agresif tersebut dapat diselesaikan pada awal musim panas mendatang. Hal ini akan terus memberikan tekanan pada dolar AS dan berujung pada penguatan aset berisiko. Menurut laporan COT terbaru, posisi long nonkomersial turun 4.735 menjadi 210.834, sedangkan posisi short nonkomersial turun 4.871 menjadi 125.445. Akibatnya, selisih antara posisi long dan short meningkat sebanyak 1.016. Harga penutupan turun menjadi 1.0603 dari 1.0613.
Untuk posisi long pada EUR/USD
Saat ini, serangkaian data makroekonomi baru berpotensi berdampak pada mata uang Eropa. Kami memperkirakan akan melihat angka yang lemah dalam produksi industri Jerman serta indeks harga produsen (PPI) Zona Euro. Semakin buruk hasilnya, semakin rendah peluang euro akan tenggelam. Namun, wajar jika dikatakan bahwa hal ini dapat menghidupkan kembali minat terhadap EUR/USD berkat koreksi yang bagus setelah pertumbuhan pesat pada Jumat lalu. Pembentukan false breakout di sekitar level support baru di 1.0695, sedikit di atasnya moving average menguntungkan penjual, akan mengonfirmasi titik masuk yang tepat untuk posisi long, dengan sasaran resistance di 1.0724 yang terbentuk kemarin. Breakout dan pengujian dari atas ke bawah pada kisaran ini akan memulihkan permintaan euro, membuka peluang berlanjutnya penguatan dan lonjakan menuju level 1.0753. Target utamanya adalah area 1.0774, dimana saya akan take profit. Jika EUR/USD turun dan tidak ada aktivitas di 1.0695, bear akan mencoba masuk kembali ke pasar dan mengimbangi seluruh pertumbuhan yang diamati pada akhir minggu lalu. Dalam kasus seperti ini, hanya pembentukan false breakout di sekitar level 1.0669 yang akan memberikan sinyal untuk membeli euro. Saya akan membuka posisi long sesaat setelah rebound dari 1.0642 dengan tujuan koreksi ke atas sebesar 30-35 pip dalam sehari.
Untuk posisi short pada EUR/USD
Penjual kemarin menunjukkan hasil yang luar biasa pada paruh kedua hari ini. Mereka dapat mengandalkan berlanjutnya koreksi ke bawah hari ini hanya setelah rilis data yang lemah dari Zona Euro. Jika terbentuk gerakan naik, bertahannya resistance baru di 1.0724 akan menjadi prioritas mereka. False breakout di sana, dikombinasikan dengan data yang buruk dan pernyataan dovish dari perwakilan ECB, akan membentuk titik masuk dengan pergerakan turun menuju support terdekat di 1.0695, yang penting bagi pembeli. Hanya setelah menembus dan berkonsolidasi di bawah kisaran ini, serta pengujian ulang dari bawah ke atas, saya berharap menerima sinyal lain untuk menjual pasangan ini dengan target di 1.0669. Target utamanya adalah area 1.0642, dimana saya akan take profit. Jika terbentuk gerakan naik pada EUR/USD selama sesi Eropa dan tidak adanya bear di 1.0724, yang hanya mungkin terjadi jika data fundamental dari Zona Euro kuat, bull akan mencoba melanjutkan tren naik. Dalam hal ini, saya akan menunda posisi short hingga harga mencapai resistance baru di 1.0753. Dimungkinkan juga untuk melakukan penjualan pada saat ini, tetapi hanya setelah konsolidasi gagal. Saya akan segera membuka posisi short saat rebound dari level tertinggi 1.0774 dengan tujuan koreksi ke bawah sebesar 30-35 pip.
Sinyal indikator:
Moving Average
Perdagangan di bawah moving average 30 dan 50 hari menunjukkan koreksi pada euro.
Harap dicatat bahwa periode waktu dan level moving average dianalisis hanya untuk chart H1, yang berbeda dari definisi umum moving average harian klasik di chart D1.
Bollinger Band
Jika pasangan mata uang ini turun, baats bawah indikator di 1.0695 akan bertindak sebagai support. Jika harga naik, batas atas indikator di 1.0753 akan berfungsi sebagai resistance.
Deskripsi indikator:
- Moving average periode 50 menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise; berwarna kuning di chart;
- Moving average periode 50 menentukan tren saat ini dengan memperhalus volatilitas dan noise; berwarna kuning di chart;
- Indikator MACD (Moving Average Convergence/Divergence) Fast EMA periode 12. Slow EMA periode 26. SMA periode 9;
- Bollinger Bands. Periode 20;
- Trader nonkomersial merupakan spekulan seperti trader individu, hedge fund, dan institusi besar yang menggunakan pasar berjangka untuk tujuan spekulatif dan memenuhi persyaratan tertentu;
- Posisi long nonkomersial menunjukkan total posisi long terbuka trader nonkomersial;
- Posisi short nonkomersial menunjukkan total posisi short terbuka trader nonkomersial;
- Total posisi bersih nonkomersial adalah selisih antara posisi short dan long trader nonkomersial.
