Analisis Trading dan Tips untuk Trading Pound Inggris
Uji pertama pada level harga 1. 2417 terjadi ketika indikator MACD melampaui garis nol, yang jelas membatasi potensi kenaikan pasangan mata uang ini. Karena itu, saya memilih untuk tidak membeli pound. Selanjutnya, terdapat uji coba lainnya pada level 1. 2417 saat MACD berada dalam zona overbought. Kondisi ini membuka peluang untuk skenario penjualan. Namun, pasangan mata uang ini tidak mengalami penurunan yang signifikan, dan tetap bergerak di sekitar level 1. 2417.
Tingkat minat yang meningkat pada GBP/USD mungkin dipengaruhi oleh berita positif seputar ekonomi Inggris serta ekspektasi pemotongan suku bunga yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Meski begitu, penting untuk diingat bahwa dalam jangka panjang, suku bunga yang lebih rendah dapat membuat pound lebih rentan, sehingga efek pertumbuhan mungkin hanya bersifat sementara. Meskipun demikian, selama para pembeli tetap menguasai pasar, ada kemungkinan penguatan pound yang berkelanjutan.
Salah satu faktor kunci yang memengaruhi pergerakan nilai tukar GBP/USD adalah data makroekonomi. Hari ini, kami mengharapkan rilis data terkait Pembukaan Pekerjaan dan Perputaran Tenaga Kerja dari Biro Statistik Tenaga Kerja, data Pesanan Pabrik, serta angka Indeks Optimisme Ekonomi yang dihasilkan oleh RCM/TIPP.
Di sisi lain, pernyataan dari anggota FOMC, Raphael Bostic dan Mary Daly, juga sangat menarik untuk diperhatikan. Raphael Bostic, yang merupakan salah satu suara paling berpengaruh dalam komite tersebut, selalu menekankan perlunya pendekatan fleksibel terhadap kondisi ekonomi yang terus berubah. Ujarannya sering kali berfokus pada perlunya menyeimbangkan kebutuhan berbagai segmen ekonomi, meski terkadang hal ini memicu perdebatan di antara para anggotanya. Sementara Mary Daly, yang menduduki posisi serupa, kerap menyoroti pentingnya mempertimbangkan implikasi sosial dari kebijakan moneter. Ia menekankan bagaimana perubahan suku bunga dapat memengaruhi kelompok-kelompok yang rentan. Perspektif mereka mungkin saling melengkapi, memberikan wawasan berharga tentang pentingnya analisis yang lebih menyeluruh terhadap kebijakan moneter.
Strategi Intraday:
Pada hari ini, saya akan fokus pada pelaksanaan Skenario #1 dan #2.
Sinyal Beli
Skenario #1: Saya merencanakan untuk membeli pound sterling hari ini jika titik masuk mencapai level 1. 2437 (ditandai dengan garis warna hijau pada grafik), dengan target kenaikan yang ditetapkan pada level 1. 2491 (ditandai dengan garis warna hijau yang lebih tebal pada grafik). Pada level 1. 2491, saya akan keluar dari long position dan membuka short position dalam arah yang berlawanan, dengan harapan mengalami penurunan sekitar 30-35 poin dari level tersebut. Pertumbuhan pound hari ini hanya diharapkan terjadi setelah rilis data ekonomi Amerika Serikat yang mengecewakan.
Penting! Sebelum melakukan pembelian, pastikan indikator MACD berada di atas garis nol dan mulai menunjukkan tanda-tanda kenaikan.
Skenario #2: Selain itu, saya juga berencana untuk membeli pound sterling jika harga menguji level 1. 2404 dua kali berturut-turut sambil memastikan bahwa indikator MACD berada dalam zona oversold. Hal ini diharapkan dapat membatasi potensi penurunan pasangan dan mengarah pada pembalikan pasar ke arah atas. Anda dapat mengantisipasi kenaikan menuju level berikutnya di 1. 2437 dan 1. 2491.
Sinyal Jual
Skenario #1: Saya memiliki rencana untuk menjual pound sterling hari ini setelah harga terjun di bawah level 1. 2404 (ditandai dengan garis warna merah pada grafik), yang berpotensi memicu penurunan tajam pada pasangan ini. Target utama bagi penjual adalah di level 1. 2352, di mana saya berencana untuk keluar dari short position dan segera melakukan pembelian dalam arah yang berlawanan, dengan harapan adanya retracement sebesar 20-25 poin. Para penjual akan muncul dalam skenario ini jika data ekonomi Amerika Serikat menunjukkan angka yang kuat.
Penting! Sebelum melakukan penjualan, pastikan bahwa indikator MACD berada di bawah garis nol dan mulai menunjukkan tren penurunan.
Skenario #2: Saya berencana untuk menjual pound hari ini jika harga berhasil menguji level 1. 2437 dua kali berturut-turut, terutama saat indikator MACD menunjukkan kondisi overbought. Ini bisa membatasi potensi kenaikan pasangan mata uang tersebut dan berpotensi memicu pembalikan pasar ke arah yang lebih rendah. Dalam hal ini, Anda dapat memprediksi penurunan ke level 1. 2404 dan 1. 2352.
Keterangan di Dalam Grafik
- Garis Warna Hijau Tipis: Harga masuk untuk membeli instrumen.
- Garis Warna Hijau Tebal: Harga target untuk Take Profit atau perbaikan keuntungan manual, karena pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini mungkin tidak terjadi.
- Garis Warna Merah Tipis: Harga masuk untuk menjual instrumen.
- Garis Merah Tebal: Harga target untuk Take Profit atau perbaikan keuntungan manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini mungkin tidak terjadi.
- Indikator MACD: Perhatikan area overbought dan oversold saat memasuki pasar.
Saran Penting untuk Trader Forex Pemula:
- Hati-hati dalam membuat keputusan untuk memasuki pasar.
- Sebaiknya hindari melakukan trading sebelum waktu perilisan laporan atau berita yang penting untuk mencegah terjebak dalam pergerakan harga yang ekstrem.
- Apabila tetap melakukan trading saat rilis berita, selalu tetapkan perintah order stop-loss untuk meminimalkan potensi kerugian.
- Tanpa stop-loss, Anda berisiko kehilangan seluruh deposit dengan cepat, terutama jika trading dengan volume besar tanpa manajemen risiko yang tepat.
Selalu dibarengi dengan memiliki rencana trading yang jelas, seperti yang sudah diuraikan dengan jelas di atas. Keputusan trading yang diambil dengan cara impulsif, berdasarkan kondisi pasar saat ini, umumnya merupakan strategi yang merugikan bagi trader intraday.
