S&P 500 dan Nasdaq Tutup pada Rekor Tertinggi Meskipun Ada Risiko Perdagangan
Indeks saham S&P 500 dan Nasdaq naik masing-masing sebesar 0,83% dan 1,02%, mencapai rekor tertinggi baru sepanjang masa.
Namun, indeks berjangka mengalami penurunan karena kekhawatiran akan kemungkinan pengenalan tarif baru, yang menambah ketidakpastian di pasar global.
Ikuti tautan untuk detail lebih lanjut.

Pasar Mencetak Rekor Baru Berkat Data Pekerjaan yang Kuat
Wall Street mendapatkan dorongan baru setelah rilis laporan positif yang menunjukkan penciptaan 147.000 pekerjaan, jauh melebihi perkiraan.
Dukungan tambahan datang dari kenaikan saham Nvidia, yang kapitalisasi pasarnya mencapai $3,89 triliun, memicu minat di sektor teknologi.
Ikuti tautan untuk detailnya.

Penurunan Pengangguran Memperkuat Optimisme Investor
Statistik ketenagakerjaan bulan Juni yang positif menjadi pendorong pertumbuhan: tingkat pengangguran menurun menjadi 4,1%, yang membantu mengangkat indeks S&P 500.
Namun demikian, para analis terbagi: beberapa ahli memperingatkan kemungkinan pasar menjadi jenuh beli dan perlunya koreksi.
Ikuti tautan untuk detail lebih lanjut.

Pasar AS Ditutup Lebih Tinggi Menjelang Akhir Pekan Libur Panjang
Di tengah data ekonomi yang menguntungkan, indeks saham mengakhiri pekan perdagangan di wilayah positif, dengan S&P 500 mencapai 6.279 poin.
Meski ekspektasi pelonggaran moneter yang segera menurun, investor tetap yakin akan ketahanan pasar.
Ikuti tautan untuk detail lebih lanjut.
Ingatlah bahwa InstaForex menawarkan kondisi terbaik untuk perdagangan saham, indeks, dan derivatif, membantu Anda meraih keuntungan secara efektif dari fluktuasi pasar.