Utama Kuotasi Kalendar Forum
flag

FX.co ★ ​Kebijakan Tarif Trump Bisa Berujung pada Dampak Negatif yang Signifikan

back back next
Humor Forex:::2025-02-12T09:39:41

​Kebijakan Tarif Trump Bisa Berujung pada Dampak Negatif yang Signifikan

Dampak awal dari kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump berujung bencana. Menurut laporan The Wall Street Journal (WSJ), kebijakan tarif impor baru justru merugikan masyarakat Amerika sendiri. Ini hasil yang mengejutkan bagi Gedung Putih!

Tarif impor baru Trump terhadap Meksiko, Kanada, dan Tiongkok telah berdampak negatif pada kehidupan sehari-hari warga Amerika, meskipun kebijakan ini belum sepenuhnya diterapkan.

WSJ secara sarkastik menyatakan bahwa Trump mengakui tarif impornya mungkin akan menimbulkan penderitaan bagi warga Amerika, tetapi ia menjanjikan era keemasan setelahnya. Namun, kenyataannya, dampak negatifnya sudah terasa bahkan sebelum tarif impor tersebut mulai berlaku.

Sejumlah analis memperingatkan bahwa tarif 25% pada impor dari Kanada dan Meksiko bisa memicu konsekuensi ekonomi yang serius, memaksa mitra dagang AS untuk mencari pasar alternatif. WSJ tidak menahan kritiknya, menyebut langkah pemerintahan Trump ini sebagai “perang dagang paling bodoh dalam sejarah”. Kebijakan ini diperkirakan akan merugikan perusahaan AS sendiri dan memicu balasan dari Ottawa dan Meksiko City.

Perlawanan terhadap kebijakan ini sudah dimulai. Kanada dan Meksiko sama-sama mengumumkan tarif balasan. Kanada, misalnya, telah menetapkan tarif 25% terhadap barang-barang AS senilai 30 miliar dolar Kanada, mencakup alkohol, makanan, pakaian, dan peralatan rumah tangga. Sebelumnya, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau juga mengisyaratkan kemungkinan pembatasan ekspor mineral penting ke AS.

Para analis juga memperkirakan bahwa tarif AS akan mengganggu pasar energi domestik, yang sangat terhubung dengan perekonomian global. WSJ menyatakan bahwa Trump tampaknya sadar akan risiko ini, sebab ia hanya menerapkan tarif 10% pada ekspor minyak Kanada. Namun, tarif ini tetap berpotensi menyebabkan gangguan bagi kilang minyak AS.

Sementara itu, Jay Timmons, presiden National Association of Manufacturers, memperingatkan bahwa tarif ini justru melemahkan daya saing industri AS di pasar global. Ia meyakini kebijakan ini akan merugikan bisnis kecil dan menengah, yang tidak dapat dengan cepat beralih ke pemasok alternatif.

WSJ berpendapat bahwa meskipun kebijakan Trump mungkin akan melemahkan perekonomian Kanada dan Meksiko, yang sangat bergantung pada pasar AS, kebijakan ini tidak serta-merta akan menyebabkan resesi di Amerika. Namun, konsekuensi dari perang dagang ini diperkirakan akan bertahan dalam jangka panjang. Pada akhirnya, konfrontasi seperti ini bisa membuat mitra dagang AS berpaling dari perekonomian Amerika.

Bagikan artikel ini:
back back next
loader...
all-was_read__icon
Anda telah menyaksikan semua publikasi
terbaik saat ini.
Kami sudah mencari sesuatu yang menarik untukmu...
all-was_read__star
Baru saja diterbitkan:
loader...
Publikasi lebih baru...