Dalam laporan Big Ideas 2025, CEO Ark Invest Cathie Wood memprediksi bahwa Bitcoin akan melonjak hingga $1,5 juta pada 2030. Aset digital terkemuka ini tidak akan melepaskan statusnya sebagai pemimpin pasar.
Menurut Cathie Wood, sentimen investor yang negatif di pasar kripto saat ini dipengaruhi oleh meningkatnya ketegangan perdagangan antara AS dan Tiongkok. Situasi semakin memburuk setelah pengenaan tarif baru, yang menyebabkan arus keluar modal sebesar $500 juta dari spot Bitcoin ETFs hanya dalam beberapa hari.
Namun, prospek jangka panjang Bitcoin tetap cerah. Sementara itu, investor institusional terus meningkatkan pembelian BTC. “Banyak orang mengenal kami karena prediksi bullish kami untuk Bitcoin sebesar $1,5 juta,” ujar Wood dalam sebuah video yang dipublikasikan pada 11 Februari. Ia menambahkan, “Kami sebenarnya berpikir peluang prediksi bullish kami menjadi kenyataan semakin besar, mengingat semakin kuatnya institusionalisasi aset digital ini.”
Analis percaya bahwa proyeksi positif terhadap Bitcoin memiliki dasar yang kuat. Para ahli memperkirakan bahwa seiring waktu, volatilitas Bitcoin akan menurun seiring dengan terbentuknya regulasi yang lebih mendukung dalam pasar kripto.
Sebelumnya, Michael van de Poppe, pendiri MN Consultancy, mengatakan bahwa siklus Bitcoin saat ini “secara fundamental berbeda” dari siklus sebelumnya. Pasar kini didorong oleh korporasi dan investor institusional yang memiliki pandangan bullish jangka panjang terhadap BTC. Pemain besar di pasar ini menentukan arah pergerakan harga serta membentuk agenda berita dan keuangan, menciptakan lingkungan yang lebih stabil bagi cryptocurrency pertama di dunia, tegasnya.