Telah dilansir Bloomberg bahwa, Counterpoint Global, salah satu unit Morgan Stanley Investment Management, sedang menjajaki kemungkinan berinvestasi di cryptocurrency pertama. Sementara itu, ahli strategi mata uang perusahaan sedang menganalisis manfaat dan risiko investasi semacam itu.
Namun, untuk melanjutkan rencananya, lengan investasi Morgan Stanley senilai $150 miliar harus menerima persetujuan dari perusahaan induk dan regulator. Menurut perwakilan bank, Counterpoint Global mengkhususkan diri dalam membuat penawaran (bet) jangka panjang pada perusahaan yang nilai pasarnya terus berkembang. Di tengah melonjaknya minat pada Bitcoin dari investor besar, perusahaan memutuskan untuk berinvestasi dalam aset digital utama meskipun volatilitas pasar kripto tinggi.
Sebelumnya, pada Januari 2021, konglomerat keuangan Morgan Stanley mengakuisisi 11% saham MicroStrategy, sebuah perusahaan yang secara aktif berinvestasi dalam aset virtual. Kepala strategi global Morgan Stanley, Ruchir Sharma, berspekulasi bahwa Bitcoin dapat menggantikan Dolar AS sebagai mata uang cadangan dalam waktu dekat.
