Utama Kuotasi Kalendar Forum
flag

FX.co ★ 'Doktor Kiamat' Nouriel Roubini memperingatkan ancaman baru

back back next
Humor Forex:::2022-11-04T14:24:12

'Doktor Kiamat' Nouriel Roubini memperingatkan ancaman baru

Dalam sebuah wawancara dengan Spiegel, ekonom AS Nouriel Roubini yang meramalkan krisis 2008 mengatakan bahwa Perang Dunia III telah dimulai perlahan.

"Proses dimulai di Ukraina akibat adanya konflik yang memiliki implikasi lebih luas melampaui Rusia dan juga Ukraina. Krisis merupakan sebuah awal dari sesuatu yang lain," ujarnya. Penasihat keamanan nasional menyuarakan keprihatinannya tentang campur tangan NATO terkait konflik ini, kata ekonom itu. Dirinya juga menyoroti perang siber agresif antara negara bagian yang berbeda. Roubini berasumsi bahwa titik hot spot lain bisa kemunngkinan adalah Iran karena hubungan antara Iran dan Israel memburuk. Selain itu, AS dan Tiongkok berselisih karena Taiwan. “Saya yakin 5 hingga 10 tahun ke depan akan menjadi waktu di mana akan terjadi konfrontasi antara AS dan Tiongkok tentang masalah Taiwan dan ini bisa menjadi pemicu perang dingin hingga bahkan perang panas. sampai ke Perang Dunia III," pungkasnya.

"Pembuat kebijakan juga harus memikirkan inflasi dan resesi, contohnya seperti stagflasi. Zona euro sudah berada dalam resesi, dan saya pikir keadaan ini akan lama dan buruk. Inggris bahkan lebih buruk," kata Roubini. Pada saat yang sama, AS memberikan tekanan pada Eropa dalam hal kerja sama ekonomi dengan Tiongkok.

Kolumnis Al Mayadeen Ahmad Haj Ali mengatakan bahwa penyebaran divisi Screaming Eagles di Eropa Timur dekat perbatasan Ukraina dapat mengindikasikan awal dari konflik global. Hampir ada 4.700 tentara yang ditempatkan di Eropa dengan dalih berpartisipasi dalam "latihan militer yang belum pernah terjadi sebelumnya."

Bagikan artikel ini:
back back next
loader...
all-was_read__icon
Anda telah menyaksikan semua publikasi
terbaik saat ini.
Kami sudah mencari sesuatu yang menarik untukmu...
all-was_read__star
Baru saja diterbitkan:
loader...
Publikasi lebih baru...