Data terbaru menyebutkan bahwa produksi bahan bakar destilat di Amerika Serikat mengalami penurunan menjadi -0.271 juta barel, dibandingkan dengan angka sebelumnya yang sebesar 0.178 juta barel. Informasi terbaru ini diumumkan pada tanggal 1 Mei 2024. Perubahan dalam produksi bahan bakar destilat dapat berdampak pada pasar energi dan harga minyak dunia. Perubahan angka produksi ini mungkin juga memengaruhi kebijakan energi negara dan perdagangan komoditas energi di tingkat global.