Sektor konstruksi di Inggris mengalami kontraksi yang lebih dalam pada bulan Februari 2025. Berdasarkan data terbaru yang dirilis pada 6 Maret 2025, Indeks Manajer Pembelian (PMI) Konstruksi S&P Global turun menjadi 44.6, dibandingkan dengan 48.1 pada Januari 2025. Angka tersebut menandakan perlambatan aktivitas konstruksi, dengan level di bawah 50 yang menunjukkan kontraksi.
Penurunan ini dapat mencerminkan tantangan dalam ekonomi Inggris, yang mungkin disebabkan oleh faktor-faktor seperti ketidakpastian ekonomi atau kebijakan yang mempengaruhi sektor pembangunan. Kontraksi yang lebih dalam mencerminkan tekanan tambahan pada industri ini, yang dapat berdampak pada berbagai sektor terkait seperti real estate dan pekerjaan konstruksi.
Dengan angka PMI yang menurun, pelaku bisnis dan investor akan mencermati kebijakan serta langkah-langkah pemerintah dalam menstabilkan dan mendorong kembali sektor tersebut agar dapat kembali menuju pertumbuhan yang positif.