Pada tanggal 12 Maret 2025, data terbaru menunjukkan bahwa kegiatan pembelian obligasi asing oleh Jepang mengalami penurunan yang signifikan. Pembelian obligasi asing yang sebelumnya mencapai angka 1514,2 miliar, kini berbalik negatif dengan mencapai angka -355,9 miliar.
Perubahan drastis ini menggambarkan adanya penurunan minat atau strategi dari investor Jepang terhadap obligasi luar negeri. Kondisi ini bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk perubahan kondisi ekonomi global, kebijakan moneter dalam negeri, atau fluktuasi pasar.
Penurunan ini menandakan adanya potensi penyesuaian dalam portfolio investasi Jepang di luar negeri yang bisa berdampak pada arus modal internasional. Para analis akan terus memantau situasi ini untuk memahami dampaknya lebih lanjut pada ekonomi Jepang dan pasar global.