Indeks acuan KOSPI mengalami penurunan sebesar 0,5% pada hari Rabu, menetap di sekitar 2.631 poin. Penurunan ini terjadi setelah kenaikan kuat sebesar 1,1% pada sesi sebelumnya, karena saham otomotif menghadapi tekanan yang cukup besar. Kepercayaan investor menurun setelah pengumuman Presiden AS Trump tentang tarif 25% pada semua kendaraan impor, yang akan berlaku minggu depan. Perkembangan ini dapat menjadi tantangan signifikan bagi sektor otomotif Korea Selatan, karena AS menyumbang hampir setengah dari total ekspor mobil Korea Selatan tahun lalu. Selain itu, Trump berencana untuk memperkenalkan tarif timbal balik tambahan pada 2 April. Di antara produsen mobil, Hyundai Motor mengalami penurunan sebesar 2,6%, sementara afiliasinya, Kia Corp, turun sebesar 1,8%. Hal ini terjadi meskipun inisiatif investasi terbaru Hyundai Group di AS. Sektor lain juga mengalami penurunan yang signifikan, termasuk produsen chip dan baja, dengan SK Hynix turun 2,3%, Posco Holdings kehilangan 2,1%, Korea Zinc menurun 1,9%, dan Hyundai Steel jatuh 3,1%. Hyundai Steel adalah pemasok utama pelat baja yang digunakan dalam pembuatan kendaraan dan kapal.