Pada hari Jumat, S&P 500 turun tipis sebesar 0,2%, sementara Nasdaq turun sebesar 0,5%. Sebaliknya, Dow Jones Industrial Average mengalami kenaikan moderat sebesar 35 poin. Pergerakan ini mencerminkan sentimen investor saat para pelaku pasar mengevaluasi kemungkinan pemotongan suku bunga Federal Reserve di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah. Gubernur Federal Reserve Waller mengisyaratkan bahwa pemotongan suku bunga mungkin dimulai secepatnya pada bulan Juli, sebuah pernyataan yang sangat kontras dengan pendekatan Ketua Powell yang lebih berhati-hati dan berbasis data.
Raksasa semikonduktor seperti Nvidia dan TSMC mengalami penurunan lebih dari 1%, setelah laporan bahwa pemerintah AS mungkin mencabut pengecualian ekspor, yang memicu kekhawatiran atas stabilitas pasokan chip global. Lanskap geopolitik menjadi lebih tidak pasti setelah Presiden Trump menunda keputusan mengenai kemungkinan tindakan militer AS dalam konflik Israel-Iran, bahkan ketika Israel meningkatkan serangannya terhadap posisi-posisi penting Iran. Selain itu, "triple witching" pada hari Jumat menyebabkan volatilitas meningkat, mendorong pemulihan pada Treasury jangka pendek dan menyebabkan penurunan empat basis poin pada imbal hasil dua tahun.
Secara keseluruhan untuk minggu ini, S&P 500 dan Dow turun masing-masing sebesar 0,3% dan 0,1%, sementara Nasdaq berhasil mencatatkan kenaikan sebesar 0,1%.