FX.co ★ Lima Miliarder yang Kekayaannya Bertambah Secara Fantastis dalam Setahun Terakhir
Lima Miliarder yang Kekayaannya Bertambah Secara Fantastis dalam Setahun Terakhir
Elon Musk
Elon Musk kembali merebut posisi teratas. Dalam setahun terakhir, kekayaannya melonjak hingga 147 miliar dolar, rekor tertinggi untuk penambahan kekayaan dalam satu tahun. Kenaikan tajam harga saham Tesla, berlipat gandanya valuasi SpaceX, dan kemajuan pesat perusahaan AI miliknya, xAI, di tengah euforia terhadap kecerdasan buatan, memperkuat statusnya sebagai orang terkaya di dunia. Kekayaan bersihnya kini mencapai 342 miliar dolar dan belum menunjukkan tanda-tanda melambat.

Larry Ellison
Larry Ellison semakin kokoh di jajaran orang terkaya. Dalam 12 bulan terakhir, kekayaannya bertambah 51 miliar dolar, berkat kinerja impresif Oracle yang sahamnya melonjak 40 persen. Pendorong utamanya adalah peningkatan minat global terhadap kecerdasan buatan, yang kini digarap serius oleh Oracle. Ellison juga termasuk dalam kelompok pendukung proyek AI Donald Trump senilai 500 miliar dolar. Aliansi politik dan teknologi ini terbukti membawa keuntungan besar baginya.

Mark Zuckerberg
Mark Zuckerberg mengalami transformasi besar, baik dari sisi bisnis maupun citra publik. Dalam satu tahun terakhir, kekayaannya naik 39 miliar dolar, didorong oleh kenaikan 25 persen saham Meta berkat pemulihan pasar iklan dan ekspansi layanan AI. Untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir, Zuckerberg kembali naik ke peringkat dua dalam daftar orang terkaya di dunia. Yang menarik, ia juga mulai tampil sebagai tokoh politik, menghadiri pelantikan Presiden AS bersama kalangan elit bisnis pendukung Trump, meskipun sebelumnya dikenal sebagai pengkritik keras.

Lei Jun
Lei Jun mencatatkan salah satu lompatan kekayaan paling mencolok tahun ini: dari 10,9 miliar dolar menjadi 43,5 miliar dolar. Lonjakan ini didorong oleh permintaan tinggi terhadap mobil listrik Xiaomi, yang membuat saham perusahaan naik lebih dari 300 persen. Di luar bisnis ponsel, Lei aktif berinvestasi di sektor teknologi. Ia memimpin dewan Kingsoft dan terlibat dalam pengembangan platform video JOYY. Kesuksesannya menjadi bukti nyata bagaimana merek teknologi tinggi asal Tiongkok berkembang pesat menjadi korporasi global yang terdiversifikasi.

Rob Walton
Rob Walton mencatat sejarah sebagai anggota pertama keluarga Walton yang menembus angka kekayaan 100 miliar dolar. Pencapaian ini didorong oleh pertumbuhan stabil saham Walmart, yang terus naik berkat kinerja keuangan yang kuat dan ekspansi bisnis online perusahaan. Pada Juni tahun lalu, Rob mengundurkan diri dari dewan direksi, mengakhiri karir manajerial selama lebih dari 40 tahun. Namun, meskipun tak lagi aktif dalam operasional, ia tetap menjadi yang paling diuntungkan dari kesuksesan ritel terbesar di Amerika Serikat ini.
