FX.co ★ Daftar terpilih Trump: tiga kandidat ketua The Fed

Christopher Waller

Christopher Waller, 66 tahun, anggota Dewan Gubernur Federal Reserve saat ini, dianggap sebagai salah satu kandidat paling berpengalaman dan independen. Sebelum diangkat ke Washington pada 2020, ia menjabat sebagai kepala ekonom di St. Louis Fed Research Center. Waller adalah salah satu yang pertama mengusulkan kenaikan suku bunga pada 2021 untuk melawan inflasi, dengan prediksi bahwa pengangguran tidak akan meningkat—dan terbukti benar. Saat ini, ia mendukung pelonggaran kebijakan dan bahkan memberikan suara menentang keputusan The Fed pada Juli lalu untuk mempertahankan suku bunga. Peluangnya tercatat 28% di Polymarket dan 27% di Kalshi.

Kevin Hassett

Kevin Hassett, 63 tahun, direktur Dewan Ekonomi Nasional, adalah salah satu ekonom yang paling dikenal di lingkaran Partai Republik. Ia pertama kali bergabung dengan tim Trump pada masa jabatan pertama, menjabat sebagai Ketua Dewan Penasihat Ekonomi Gedung Putih dari 2017 hingga 2019. Hassett konsisten mendukung kebijakan tarif Trump dan kritik terhadap Powell. Ia mendukung pengunduran diri kepala Biro Statistik Tenaga Kerja setelah revisi besar pada data ketenagakerjaan, dan berbagi skeptisisme presiden terhadap The Fed. Peluangnya adalah 18% di Polymarket dan 30% di Kalshi.

Kevin Warsh

Kevin Warsh, 55 tahun, mantan gubernur Federal Reserve, kini menjadi peneliti tamu di Hoover Institution, Universitas Stanford. Ia hampir menjadi Ketua The Fed pada 2018, namun Donald Trump akhirnya memilih orang lain. Diangkat ke The Fed oleh George W. Bush pada 2006, Warsh menjadi penghubung utama ke Wall Street selama krisis keuangan 2007-2009. Namun, ia kemudian mengkritik pembelian obligasi besar-besaran oleh The Fed, menyebutnya sebagai intervensi fiskal yang berlebihan. Sejak itu, Warsh kerap menjadi kritikus vokal terhadap The Fed di berbagai forum publik. Saat ini peluangnya tercatat 13% di Polymarket dan 19% di Kalshi.