Futures minyak mentah Brent saat ini trading sekitar $75,00 per barel, berkonsolidasi dalam rentang yang sempit. Level resistensi terdekat berada di $75,90, sementara dukungan dapat ditemukan sekitar $74,20.
Level Dukungan:
- $74,20 – level horizontal
- $73,20 – garis tren
Level Resistensi:
- $75,90 – level terdekat
- $77,20 – zona resistensi kunci
RSI (Harian) berada di 50, menunjukkan zona netral tanpa tren yang jelas.
MACD menunjukkan sinyal potensi pembalikan, yang mengindikasikan bahwa pasar mungkin akan bergerak sideways sebelum pergerakan signifikan terjadi.
EMA 50-hari berada di sekitar $75,50, menjadikan $75,90 sebagai level resistensi yang kritis.
Jika harga berkonsolidasi di atas $75,90, pergerakan naik menuju $77,20 kemungkinan besar terjadi. Sebaliknya, jika Brent turun di bawah $74,20, kemungkinan untuk menguji $73,20 meningkat.
Prospek keseluruhan untuk pasar adalah campuran. Di satu sisi, ada tanda-tanda kelemahan dalam jenis minyak yang mempengaruhi harga futures WTI dan Brent. Di sisi lain, pasar didukung oleh laporan tentang potensi penundaan peningkatan produksi OPEC+ yang awalnya dijadwalkan untuk April.
Sumber ketidakpastian lainnya adalah negosiasi yang akan datang di Riyadh. Setiap tanda de-eskalasi dalam konflik Rusia-Ukraina dapat menyebabkan pelonggaran sanksi terhadap minyak Rusia, yang akan mengubah keseimbangan penawaran-permintaan dan berpotensi menurunkan harga global.
Gas Alam
Futures gas alam melanjutkan penarikan korektif, hampir keluar dari kanal naik jangka pendek mereka.
Level kunci:Dukungan: $3,527–3,537/MMBtu.Resistensi: $3,717–3,745/MMBtu.

RSI (H4) berada di 48, menunjukkan tidak ada tanda-tanda kondisi oversold.
MACD menunjukkan melemahnya momentum, mengindikasikan bahwa koreksi mungkin akan berlanjut.
Jika harga jatuh di bawah $3.527, kemungkinan akan turun menuju $3.400. Sebaliknya, jika harga terkonsolidasi di atas $3.717, ini dapat membuka jalan menuju rentang $3.800 hingga $4.000.
Dinamika pasar untuk gas alam sangat dipengaruhi oleh kondisi cuaca dan volume ekspor LNG. Namun, level resistensi terdekat dapat membatasi potensi kenaikan lebih lanjut.
Fokus Pasar
OPEC+ sedang mempertimbangkan penundaan peningkatan produksi minyak yang direncanakan untuk April. Faktor ini mendukung harga, karena memperpanjang pemotongan produksi akan membatasi pasokan global.
Menteri Minyak Irak Hayan Abdul Ghani telah mengumumkan bahwa ekspor minyak dari Kurdistan Irak dapat dilanjutkan dalam waktu seminggu, dengan pasokan yang diantisipasi sebesar 300.000 barel per hari, yang dapat menambah volume tambahan ke pasar.
Selain itu, serangan drone pada stasiun pompa pipa minyak Rusia telah mengganggu pasokan minyak mentah dari Kazakhstan. Konsorsium Pipa Kaspia (CPC), yang berfungsi sebagai rute ekspor utama untuk Kazakhstan, telah terpengaruh. CPC menyumbang sekitar 1% dari pasokan minyak global, dengan kepemilikan saham signifikan oleh perusahaan AS Chevron dan Exxon Mobil, menjadikan situasi ini sangat sensitif bagi pasar global.