FX.co ★ Kalender ekonomi pedagang. Peristiwa ekonomi internasional
Kalender ekonomi
Indeks harga konsumen (CPI) adalah ukuran perubahan tingkat harga umum barang dan jasa yang dibeli oleh rumah tangga selama periode tertentu. Ini membandingkan biaya rumah tangga untuk keranjang tertentu barang jadi dan jasa dengan biaya keranjang yang sama selama periode acuan sebelumnya. Indeks harga konsumen digunakan sebagai pengukuran inflasi dan merupakan angka ekonomi kunci. Dampak yang mungkin terjadi: 1) Tingkat bunga: Kenaikan harga secara triwulan yang lebih besar dari yang diharapkan atau tren kenaikan harga dianggap sebagai inflasi; ini akan menyebabkan harga obligasi turun dan imbal hasil serta tingkat bunga meningkat. 2) Harga saham: Inflasi harga yang lebih tinggi dari yang diharapkan bersifat bearish pada pasar saham karena inflasi yang lebih tinggi akan menyebabkan tingkat bunga yang lebih tinggi. 3) Kurs: Inflasi tinggi memiliki efek yang tidak pasti. Ini akan menyebabkan depresiasi karena harga yang lebih tinggi berarti daya saing yang lebih rendah. Sebaliknya, inflasi yang lebih tinggi menyebabkan tingkat bunga yang lebih tinggi dan kebijakan moneter yang lebih ketat yang mengarah pada apresiasi.
Indeks Harga Konsumen (CPI) adalah acara kalender ekonomi yang signifikan bagi Rwanda. Indeks ini adalah indikator ekonomi kunci yang mengukur perubahan rata-rata harga yang dibayar oleh konsumen untuk keranjang tetap barang dan jasa selama periode waktu tertentu.
Indeks ini sangat penting untuk memahami tren inflasi di negara tersebut dan digunakan oleh para pengambil kebijakan untuk membuat keputusan yang berdasarkan data terkait kebijakan moneter, suku bunga, dan kebijakan ekonomi lainnya yang bertujuan untuk menstabilkan ekonomi dan mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan.
Secara umum, peningkatan CPI mengindikasikan kenaikan inflasi karena konsumen membayar harga yang lebih tinggi untuk barang dan jasa yang sama. Hal ini dapat menyebabkan penurunan daya beli dan potensi penyesuaian dalam kebijakan moneter. Sebaliknya, penurunan CPI menunjukkan bahwa inflasi melambat, yang dapat menghasilkan peningkatan daya beli ketika harga turun dan konsumen mampu membeli lebih banyak dengan jumlah uang yang sama.
Indeks harga konsumen (CPI) adalah ukuran perubahan tingkat harga umum barang dan jasa yang dibeli oleh rumah tangga selama periode waktu tertentu. Ini membandingkan biaya rumah tangga untuk keranjang spesifik barang jadi dan jasa dengan biaya keranjang yang sama selama periode benchmark sebelumnya. Indeks harga konsumen digunakan sebagai pengukuran dan merupakan angka penting dalam ekonomi. Dampak yang mungkin terjadi: 1) Suku bunga: Kenaikan inflasi harga yang lebih besar dari yang diharapkan atau tren peningkatan dianggap inflasi; ini akan menyebabkan harga obligasi turun dan hasil dan suku bunga naik. 2) Harga saham: Inflasi harga yang lebih tinggi dari yang diharapkan akan berdampak bearish pada pasar saham karena inflasi yang lebih tinggi akan menyebabkan suku bunga yang lebih tinggi. 3) Nilai tukar: Inflasi yang tinggi memiliki efek yang tidak pasti. Ini akan menyebabkan depresiasi karena harga yang lebih tinggi berarti daya saing yang lebih rendah. Sebaliknya, inflasi yang lebih tinggi menyebabkan suku bunga yang lebih tinggi dan kebijakan moneter yang lebih ketat yang mengarah pada apresiasi.