Menurut Bloomberg, kekayaan mantan Presiden AS, Donald Trump, telah melonjak drastis sejak ia meninggalkan jabatannya pada tahun 2021. Kekayaannya kini bernilai $3,1 miliar, naik dari sebelumnya $2,6 miliar.
Bisnis Trump terbukti stabil terlepas dari keresahan di pasar real estate domestik. Selama dua tahun terakhir, nilai sebagian besar properti milik pengusaha tersebut mengalami kenaikan signifikan. Sebagian besar kekayaannya berasal dari Mar-a-Lago di Palm Beach dan resort Doral di Miami, serta Trump National Golf Club yang harganya melonjak lebih dari 50% sejak 2019.
Penjualan hotel kelas atas di Washington juga berkontribusi pada peningkatan kekayaan bersih mantan presiden AS tersebut. Kesepakatan itu memungkinkan sang miliarder tersebut untuk tidak hanya meningkatkan kekayaannya, tetapi juga melunasi utangnya.
Dalam pernyataan kondisi keuangannya, Donald Trump mengklaim kekayaan bersihnya mencapai $4,5 miliar pada tahun 2021. Namun, New York State menuduh jumlah tersebut dilebih-lebihkan. Bloomberg juga melakukan analisis dan menemukan bahwa pengusaha tersebut memang menaikkan nilai beberapa properti sebesar 2,5–3 kali lipat.
Perlu diingat bahwa pada akhir September 2023, pengadilan di New York memutuskan mantan presiden tersebut bersalah atas penipuan keuangan. Trump bersama perusahaannya, Trump Organization, didakwa menilai asetnya terlalu tinggi dan melebih-lebihkan kekayaan bersihnya untuk mendapatkan persyaratan pinjaman yang menguntungkan. Pada tanggal 6 November, pengusaha tersebut tiba di ruang sidang New York untuk memulai persidangan penipuan perdata terhadapnya.