Selandia Baru sedang menghadapi penurunan signifikan dalam jumlah kedatangan wisatawan pada bulan ini. Data terbaru yang diperbarui pada 9 Juli 2025 menunjukkan bahwa indikator kedatangan wisatawan merosot menjadi -0,9% dibandingkan bulan sebelumnya. Sebagai perbandingan, bulan sebelumnya indikator ini tercatat mengalami kenaikan sebesar 2,2%.
Penurunan ini menjadi sinyal kekhawatiran bagi sektor pariwisata Selandia Baru yang selama ini merupakan salah satu pendorong utama ekonomi negara. Meski demikian, para ahli ekonomi berharap bahwa penurunan ini hanya bersifat sementara dan bukan tren jangka panjang. Para pelaku industri pariwisata kini berusaha menganalisis penyebab penurunan ini dan memastikan langkah-langkah strategis diambil untuk memulihkan kembali sektor vital ini.
